Rektor Unimal Jadi Narasumber di Webinar PGRI Aceh Utara

SHARE:  

Humas Unimal
Rektor Universitas Malikussaleh Dr Herman Fithra Asean Eng. Foto: Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Rektor Universitas Malikussaleh Dr Herman Fithra Asean Eng menjadi narasumber di webinar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Aceh Utara dengan tema "Peran Strategis Guru dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Era New Normal" melalui platform Zoom, Selasa (1/9/2020).

Dalam kesempatan itu, Herman Fithra menyampaikan bahwa  dampak Covid-19 bagi dunia pendidikan yang terjadi saat ini membuat guru mendapatkan tugas baru dalam proses belajar dan mengajar.

“Guru saat ini tidak hanya belajar bagaimana mengajar, tetapi terdapat tugas baru yang menjadikan guru sebagai wadah, fasilitas bahkan pelatih bagi para siswa,” katanya.

Menurutnya, World Health Organization (WHO) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah menyusun strategi dan langkah-langkah untuk  pencegahan Covid-19. Strategi tersebut diantaranya memastikan ketersediaan sarana untuk Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), alat pembersih sekali pakai (tisu), dan hand sanitizer di berbagai lokasi strategis di lingkungan unit kerja.

Selain itu, juga memastikan bahwa pegawai di lingkungan unit kerja untuk menggunakan sarana CTPS minimal 20 detik,  menggunakan tisu, serta mempraktikkan perilaku hidup bersih sehat (PHBS). Kemudian, memastikan unit kerja melakukan pembersihan ruangan dan lingkungannya secara rutin, khususnya handle pintu, saklar lampu, komputer, papan ketik (keyboard) dan fasilitas lain yang sering terpegang oleh tangan, membatasi dan menangguhkan perjalanan ke luar negeri untuk keperluan yang dapat ditunda terutama ke negara-negara yang  terdampak Covid-19.

"Untuk keamanan juga harus melakukan pemeriksaan suhu badan seluruh pegawai dan pengunjung serta pelaksanaannya tidak mengganggu kenyamanan dan ketertiban. Mengingatkan pegawai untuk menghindari kontak fisik secara langsung seperti bersalaman, cium tangan, berpelukan, dan lain sebagainya," paparnya.

Dr Herman juga menyebutkan, penerapan New Normal di Universitas Malikussaleh sudah dimulai sejak awal bulan Juni 2020 lalu. Penerapan tersebut dilakukan dengan berbagai tahapan dan kesiapan dalam menjalankan fase New Normal di lingkungan kampus tersebut, terutama meningkatkan keamanan pemeriksaan di pos satpam dan menjalankan protokol kesehatan Covid-19 yang telah diterapkan oleh pemerintah.

"Di era New Normal, Unimal hanya mewajibkan kehadiran bagi dosen dan tendik, dan belum bagi mahasiswa. Untuk proses kegiatan akademik dan ujian masih harus dilaksanakan secara daring. Yang bekerja melalui kantor hanya diberlakukan bagi dosen dan tendik yang berusia di bawah 50 tahun. Sedangkan yang berumur di atas 50 tahun masih menjalankan aktivitas kerja dari rumah,"ungkapnya.[tmi]


Kirim Komentar