Dosen Unimal Latih Masyarakat Hagu Selatan Mengolah Sampah Jadi Barang Bernilai

SHARE:  

Humas Unimal
Dosen Unimal lakukan pengabdian melatih masyarakat untuk mengolah sampah Jadi barang bermanfaat. Foto: ist

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Kerusakan lingkungan tidaklah selalu hanya disebabkan oleh limbah dari pabrik atau industri besar yang tidak dikelola dengan baik. Salah satunya juga disebabkan penumpukan sampah dari limbah rumah tangga yang sulit untuk diurai kembali.  Plastik adalah  salah satu dari limbah rumah tangga yang sulit terurai secara alami sehingga membahayakan lingkungan.

Sebagai upaya pemberdayaan  ibu-ibu rumah tangga dalam mengolah sampah plastik menjadi barang yang bermanfaat, beberapa dosen dari Universitas Malikussaleh mengadakan pelatihan  di Gampong Hagu Selatan Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Sabtu (2/10/2021). Kegiatan ini merupakan pengabdian dosen sebagai bagian dari tri dharma  perguruan tinggi.

Ketua pelaksana kegiatan, Nurmala, MSi menyampaikan bahwa tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah memberikan ilmu tentang pemanfaatan limbah anorganik kepada masyarakat.

“Sampah berbahan plastik yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga seperti  botol air mineral dan sampah plastik yang berasal dari peralatan rumah tangga  dapat didaur ulang menjadi kerajinan tangan.  Selain itu kami juga berharap para kaum perempuan menjadi agen perubahan dalam masyarakat untuk lingkungan yang lebih baik,”ujar Nurmala.

Kegiatan penyuluhan pengelolaan sampah ini diikuti oleh 23 peserta yang terdiri dari ibu-ibu warga setempat dan pengurus PKK. Geuchik Hagu Selatan,  Zulfitrian, menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan oleh para dosen Universitas Malikussaleh ini. Ia memandang kegiatan ini bermanfaat agar limbah rumah tangga yang masih bisa dimanfaatkan dapat diolah kembali sehingga mengurangi tumpukan sampah.

Sementara salah seorang peserta kegiatan, Ruswati menyampaikan harapannya agar nantinya hasil kegiatan pemanfaatan sampah ini dapat menghasilkan produk kerajinan yang bernilai ekonomi tinggi dan dapat menjadi tambahan penghasilan buat keluarga.

Selain Nurmala dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), kegiatan pelatihan yang menerapkan metode pelatihan terbimbing, diskusi grup, ceramah, diskusi partisipatif, dan latihan ini juga beranggotakan beberapa dosen FEB lainnya yaitu Heriyana MSi, Nurainun MSi, Jummaini MSi, Yurina MSi, Nurlela MSi, Cut Putri  Meilita Sari MSi, Sullaida MM, Khairina MSi,  dan Fanny Nailufar MSi serta satu orang dosen Fakultas  Keguruan dan Ilmu Pendidikan yaitu Rasyimah, MEd. [kur]

 


Kirim Komentar