UNIMALNEWS | Krueng Geukueh – Kesebelasan Unimal FC menderita kekalahan dari Dewantara FC dalam laga persahabatan yang berlangsung di Stadion PT Pupuk Iskandar Muda, Krueng Geukueh, Aceh Utara, Selasa (13/9/2022).

Laga Unimal FC vs Dewantara FC berlangsung dalam tempo cepat dan kedua kesebelasan saling jual beli serangan. Unimal FC harusnya bisa meraih kemenangan karena memiliki catatan bagus dalam  statistik pertandingan. Rafi dkk memegang kendali permain dengan ball position 55 berbanding 45 dari lawan.

Pemain Unimal FC juga melakukan 17 tembakan dan ke gawang lawan, 9 di antaranya shot on target, tetapi hanya satu yang membuatkan gol, satu lagi dianulir wasit karena penyerangan Unimal FC terjebak offside. Meski terlihat fifty-fifty, pemain Unimal FC menerima keputusan wasit dengan besar hati. 

Sementara Dewantara FC melakukan 11 tembakan dan  7 di antaranya shot on target. Dua tembakan menghasilkan gol yang membawa Munawir dkk menutup pertandingan dengan kemenangan 2-1.

Unimal FC lebih dulu menang berkat tembakan Junaidi pada menit 56 setelah menerima umpan lambung dari rusuk kiri pertahanan lawan. Tembakan keras Junaidi tak mampu dibendung kiper Dewantara FC.

Namun, gol indah itu hanya bertahan 5 menit. Melalui skema serangan balik, Dewantara FC berhasil menyamakan kedudukan lewat tembakan Munawir. Pemain tengah Dewantara FC yang juga camat Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, itu berhasil membongkar pertahanan Unimal FC yang dikomandoi Marwan.

Para pemain Unimal FC yang mulai kehabisan stamina, terlihat jatuh bangun membendung serangan Dewantara. Lewat serangan melalui sayap kiri, gawang Unimal yang dikawal Rafli kembali bobol. Umpan lambung pemain sayap Dewantara, King Li, mengirim umpan lambung ke jantung pertahanan Unimal FC. Namun, umpan tersebut malah memutar ke gawang Unimal. Kiper Rafli yang telanjur maju ke depan, gagal menepis tendangan yang sebenarnya tidak terlalu keras.

Pembina Unimal FC, Prof Dahlan Abdullah, mengaku puas dengan penampilan anak-anak Unimal FC meski harus menelan kekalahan. Menurut Dahlan, pemain Unimal FC sudah tampil maksimal. “Tapi karena stamina yang kurang, anak-anak tidak bisa mengembangkan permainan. Kami banyak peluang, tetapi gagal mengkonversikan jadi gol,” ujar Dahlan seusai pertandingan.

Menajer pelatih Unimal FC, Subhani, akan mengevaluasi laga perdana ini untuk menghadapi beberapa agenda pertandingan ke depan. Dia meminta pemain bisa meningkatkan porsi latihan karena sejumlah pertandingan sudah menanti.[ayi]

Baca juga: Mahasiswa KKN-PPM Kelompok 17 Meriahkan Sepak Bola Kecamatan Paya Bakong