UNIMALNEWS | Krueng Geukueh - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN – PPM) Kelompok 18 Universitas Malikussaleh melakukan kunjungan ke tempat produksi kerajinan tas khas Aceh yang tersebar di beberapa titik di Gampong Meunasah Aron, Muara Batu, Aceh Utara, Rabu (19/10/2023).

Kegiatan yang dilakukan mahasiswa ini untuk meninjau kegiatan UMKM yang dilaksanakan oleh pemerintah Desa tersebut.

Geuchik Meunasah Aron, Mahyuddin Usman mengatakan bahwa kegiatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tersebut dilaksanakan untuk membantu para masyarakat setempat untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.

"Program ini sudah dilaksanakan dari tahun 2011 hingga saat ini, masyarakat sangat antusias untuk melaksanakan program UMKM tersebut," tutur geuchik.

Menurut Rasyidah selaku warga gampong setempat mengatakan, program UMKM ini sangat membantu mereka dalam melakukan pekerjaan, dimana warga yang ingin membuat kerajinan tersebut bisa melakukannya di rumah masing masing dan nanti hasilnya akan di sortir di beberapa tempat yang sudah dibuat. Salah satu pusat penyortiran yaitu di rumah sekretaris desa. Tugas dari pusat penyortiran kerajinan tersebut yaitu untuk menjualkan dan mengirim barang ke daerah maupun luar daerah Aceh.

"Kerajinan tas ini sudah dikirim ke luar daerah dan luar provinsi, bahkan pejabat pejabat besar seperti pak Muhaimin Iskandar pernah memakai tas hasil produksi UMKM desa meunasah Aron," tutur salah satu pekerja UMKM tersebut.

Rasyidah menyampaikan bahwa dari program UMKM tersebut sudah mengubah kualitas hidup masyarakat setempat. Hal ini dilihat dari hasil yang sudah mereka rasakan selama menggeluti UMKM di bidang kerajinan tersebut.

Ketua kelompok KKN 18 Firdaus, menyebutkan bahwa semua anggota kelompok KKN 18 sangat antusias dalam mengikuti observasi atas produksi kerajinan tas khas Aceh tersebut.

“Para aparatur pemerintah gampong menyampaikan terima kasih atas kedatangan kami untuk membantu warga dalam promosi kegiatan UMKM tersebut,” pungkasnya.[tmi]