UNIMALNEWS | Kuta Makmur - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh kelompok 146 bersama warga mengembangkan potensi lokal dengan menganyam daun rumbia menjadi atap di Gampong Pulo Iboih, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara,  Selasa (24/10/2023).

Kegiatan kolaboratif ini bertujuan untuk meningkatkan penghasilan warga sembari melestarikan kearifan lokal. Zulaikha salah satu warga berkata menyampaikan bahwa proses menganyam atap rumbia menjadi salah satu mata pencarian warga di Gampong Pulo Iboih. "Kami biasanya menjualnya dengan harga Rp. 3.000 per satuan," unngkap.

M Rian Hendriawan selaku ketua kelompok menyampaikan bahwa menganyam daun rumbia menjadi atap merupakan tradisi yang telah lama dikenal di Gampong Pulo Iboih, namun dalam beberapa tahun terakhir potensi ini belum sepenuhnya dimanfaatkan. 

"Kami mengambil peran penting dalam memberikan pelatihan dan bantuan teknis kepada warga untuk meningkatkan kualitas dan daya jual produk mereka," sebutnya.

Tambahnya, hasil dari kolaborasi ini telah memberikan dampak positif bagi warga Gampong Pulo Iboih. Tidak hanya meningkatkan penghasilan mereka melalui peningkatan kualitas produk, tetapi juga berhasil menjangkau pasar yang lebih luas, baik di tingkat lokal maupun regional.

"Teknik pembuatan atap rumbia dengan cara dijahit simpul diikatkan daun ke batang pohon yang sudah di bentuk sesuai ukurannya," pungkasnya.

Dengan adanya dukungan mahasiswa KKN, potensi lokal dalam menganyam daun rumbia menjadi atap semakin terangkat dan hal ini juga memberikan kontribusi positif dalam melestarikan budaya dan kearifan lokal desa ini. [fzl]