UNIMALNEWS | Krueng Geukueh - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh Kelompok 66 melakukan sosialisasi kekerasan seksual terhadap anak di SD Negeri 5 Gampong Babah Krueng, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Sabtu (4/11/2023).

Lily Rezeki Sipayung selaku perwakilan kelompok serta pemateri dari sosialisasi tersebut mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut ialah agar para siswa dapat terlindungi dari kekerasan seksual yang terjadi pada anak. 

"Dengan memberikan sosialisasi, anak akan lebih mengerti tindakan apa yang harus diambil ketika mengalami kekerasan seksual," ucapnya.

Ia menyampaikan jika terjadi kekerasan seksual, hal yang perlu dilakukan oleh anak-anak adalah dengan mengatakan tidak boleh, berteriak, lari dan memberitahu kepada orangtua atau guru agar mendapatkan perlindungan. "Jangan beri kesempatan untuk pelaku dan terus berusaha meminta bantuan," ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa kelompoknya juga mengajak para siswa SD menonton film animasi tentang anti kekerasan seksual. Melalui film tersebut Lily juga berharap agar siswa lebih memahami mengenai kekerasan seksual dan tereduksi bagaimana mencegahnya. 

“Anak-anak lebih suka belajar sambil bermain. Jadi saya mengajak mereka untuk menonton bareng sambil belajar melalui film animasi Anti Kekerasan Seksual agar anak-anak lebih mudah memahaminya,” tambahnya. 

Sementara itu, Baihaqqi SPd selaku kepala sekolah menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa ini merupakan upaya untuk melindungi dan mencegah kekerasan seksual terhadap anak di sekolah maupun di lingkungan rumah. 

“Masih banyak anak-anak yang belum mengerti apa itu kekerasan seksual terhadap anak bahkan mereka juga belum mengerti bagaimana tindakan yang harus dilakukan,” pungkasnya. [fzl]