Lhokseumawe - Panitia Lomba Opini tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Malikussaleh bagi mahasiswa dan siswa se-Indonesia telah diumumkan, Senin (15/7/2024). Pengumuman dilakukan secara online melalui kanal IG Univ.Malikussaleh dan Unimal TV (youtube).

Lomba ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Dies Natalis Unimal ke-54 dengan tema besar “Nalar Budi Unimal dalam Keberlanjutan Pembangunan Bangsa”.

Menurut penanggung jawab lomba penulisan opini ini, Siti Ghina Salsabila Haningtyas Siregar, kegiatan ini bertujuan memajukan kemampuan literasi generasi Z (Gen-Z) dalam melihat persoalan kebangsaan, terutama pada tema pengelolaan sumber daya alam, pemanfaatan energi biru, tantangan demokrasi berbasis lokal, peran perempuan dalam pengembangan demokrasi Aceh, dan hutan sebagai paru-paru dunia.

“Lomba penulisan opini ini memang diarahkan kepada kemampuan generasi Z untuk bisa menuangkan gagasannya secara kritis dan sistematis dalam bahasa ilmiah populer,” ungkap Ghina.

Lanjut Ghina, kegiatan lomba ini telah dibuka pada 10 Juni dan berakhir pada 28 Juni 2024. "Setelah menunggu deadline pengumpulan naskah terdapat 85 artikel opini, yang terdiri dari 72 artikel opini mahasiswa dan 13 artikel kategori siswa, dan baru diumumkan hari ini (15 Juli 2024)," sebutnya.

Menurut wakil penanggung jawab lomba, Faizul Aulia, adanya ketidakberimbangan artikel kategori siswa dan mahasiswa disebabkan beberapa faktor. Pertama, mungkin karena memasuki ujian masuk perguruan tinggi Seleksi Nasional Berbasis Tulis (SNBT) dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi sehingga para siswa itu lebih fokus untuk mengikuti seleksi lomba.

“Kedua, dan ini paling masuk akal, kemunduran kemampuan literasi generasi Z sebagai dampak perkembangan sosial media berbasis visual, sehingga keterampilan oral siswa zaman now lebih lincah, dibandingkan kemampuan literal,” ujar Faizul.

Lebih lanjut artikel yang masuk dipilih 25 terbaik untuk kategori mahasiswa dan 10 siswa, sebelum diserahkan kepada para juri.

Para juri yang dilibatkan dalam lomba ini adalah Teuku Kemal Fasya (ketua panitia Dies Natalis Unimal ke-54 sekaligus kolumnis nasional), Ayi Jufridar (jurnalis, sastrawan, dan komisioner Panwaslih Lhokseumawe), dan Askhalani (penulis muda dan koordinator Gerakan Antikorupsi Aceh).

Dari penilaian penjurian akhirnya yang muncul sebagai pemenang opini tingkat mahasiswa yaitu juara pertama Putri Azzura dari Universitas Malikussaleh (Unimal) dengan judul "Menerabas Batas Tradisi". Kemudian juara kedua Rahma Nur Azizah dari Universitas Syiah Kuala (USK) dengan judul "Peran Perempuan dalam Pengembangan Demokrasi Aceh" dan juara ketiga T Argya Amanda dari Universitas Padjajaran (Unpad) dengan judul "Menelusuri Hutan Aceh: Paru Paru Dunia di Ujung Nusantara".

Lima juara harapan adalah Intan Eriyani (USK), Cut Syifa Humaira (Unimal), Habib Indra Wahyudi (Unimal), Alvin Pratama (Unimed) dan Samsir Siagian (Unimal).

Adapun yang menjadi pemenang pertama untuk kategori siswa adalah Tiara Harianja dari SMAN 11 Pekanbaru; juara kedua, Shalsa Nabila dari SMP Negeri 7 Binjai, dan juara ketiga Dea Rindiani dari SMK Tiara Nusa Depok.

Sementara lima juara harapan tingkat siswa adalah Dhavinca Berlianda Zakhira (SMP 251 Jakarta Timur), Nadira Salsa Bila (SMAN 1 Lhokseumawe), Farah Idariani (SMAN 1 Muara Batu), Nanda Uliyah (MAN 3 Bireuen) dan Saskia Aufa Syifa Siregar (SMAN 1 Lubuk Pakam).

Setiap pemenang masing-masing kategori mendapatkan hadiah : juara 1 (Rp1.500.000), juara 2 (Rp1.000.000), dan juara 3 (Rp750.000). Bagi masing-masing 5 juara harapan (Rp250.000).

Kegiatan lomba opini ikut didukung oleh Mubadala Energy, perusahaan migas internasional, operator wilayah kerja Blok South Andaman, yang berlokasi di lepas pantai sebelah utara Pulau Sumatra.

Menurut Media Relations and Communication Coordinator Mubadala Energy, Camelia Martini, menyampaikan rasa bangga atas terlaksananya kegiatan ini.

"Kami bangga dapat mendukung kegiatan lomba opini tingkat nasional Universitas Malikussaleh yang bertujuan untuk memajukan kemampuan literasi generasi Z dalam memahami dan mengakomodasi isu-isu penting dalam pembangunan bangsa. Semoga melalui kegiatan ini, para peserta dapat terus mengembangkan bakat dan kemampuan mereka dalam menulis opini yang konstruktif dan sistematis," tutupnya. [tmi]