UNIMALNEWS | Takengon - Universitas Malikussaleh dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Takengon sepakat mengadakan kerja sama dalam bidang pendidikan. Hal tersebut tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh Rektor Unimal Dr Herman Fithra Asean Eng dan Rektor IAIN Takengon, Dr Zulkarnain, Rabu (5/8/2020).

Selain kerja sama dalam bidang pendidikan, dalam perjanjian kerja sama yang penandatanganannya dilakukan di kampus IAIN Takengon itu juga disepakati kerja sama dalam bidang penelitian, pengabdian masyarakat serta pengembangan sumber daya manusia yang mendukung penguatan kedua institusi.

Rektor IAIN Takengon, Dr Zulkarnain dalam sambutannya menyampaikan bahwa IAIN Takengon sebelumnya bernama Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Gajah Putih. Sekolah Tinggi Agama Islam Gajah Putih dinegerikan pada tahun 2012. Selanjutnya pada tahun 2016 STAIN Gajah Putih mengajukan perubahan menjadi IAIN Takengon. Usulan tersebut baru disetujui pada tahun 2020 dengan keluarnya Perpres RI, Nomor 41 Tahun 2020, tanggal 28 Februari.

Dr Zulkarnain berharap kerja sama yang terjalin dapat segera dilakukan implementasinya oleh kedua belah pihak. “Jangan sampai semangatnya hanya pada saat penandatanganan saja,” harap  Dr Zulkarnain.

Sementara itu Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra Asean Eng mengatakan bahwa Unimal saat ini telah memiliki beberapa jurnal yang terakreditasi Sinta, sehingga jika ada dosen dari IAIN Takengon yang ingin melakukan publikasi di salah satu jurnal tersebut akan diprioritaskan. Selanjutnya Dr Herman Fithra juga menyampaikan bahwa dalam penerapan Kurikulum Kampus Merdeka, Unimal perlu membangun sinergitas dengan kampus yang berada di bawah naungan Kementerian Agama RI.

Turut hadir dalam rombongan Universitas ke IAIN Takengon yaitu, Pembantu Rektor Bidang Kerja Sama Dr Azhari, Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr Mukhlis, Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr Baidhawi, Ketua Program Pascasarjana Ilmu Manajemen (PPIM), Dr Marbawi, Ketua PHLN, Dr Ing Sofyan, Ketua Prodi Ekonomi Pembangunan, Dr Murtala, dan Sekretaris UPT Kehumasan Riyandhi Praza.[ryn]