UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Prof Dr Ir Herman Fithra ASEAN Eng resmi dikukuhkan menjadi Guru Besar bidang Ilmu Transportasi di Universitas Malikussaleh oleh Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI), Prof Ir Panut Mulyono Asean Eng di Gedung ACC Cunda, Lhokseumawe, Sabtu (9/4/2022).

Pengukuhan guru besar Prof Herman Fithra yang juga rektor Unimal turut disaksikan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, para Rektor di Sumatera Utara dan Aceh, unsur Forkopimda Lhokseumawe, Aceh Utara, Bireuen, ulama, tokoh adat, pejabat Pemda, akademisi, dan mahasiswa.

Prof Ir Panut Mulyono Asean Eng yang juga Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) menyampaikan, Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen, menyebutkan bahwa dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat atau tridharma perguruan tinggi. Dengan bertambahnya guru besar ini tentu akan menginspirasi para dosen yang ada di Universitas Malikussaleh.

"Profesor memiliki kewajiban khusus menulis buku dan karya ilmiah serta memperluaskan gagasannya untuk mencerahkan masyarakat," tuturnya.

Prof Ir Panut Mulyono juga mengajak semua dosen untuk mengikuti jejak Prof Herman Fithra di dalam pengabdiannya di dalam masyarakat, bangsa, dan negara. Unimal saat ini makin berkembang, semakin meningkatkan pemanfaatannya bagi masyarakat dan negara.

"Unimal makin jaya dan Unimal menjadi rumah kita yaitu menjadi tempat seluruh anak bangsa yang haus akan keilmuan, memperdalam ilmu, untuk mempercepat kemajuan, dan kemakmuran bangsa," ungkap Panut Mulyono.

Ia menambahkan, ukuran perguruan tinggi saat ini yang dinilai oleh Kemendikbud Ristek itu adalah delapan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang salah satunya adalah para lulusan yang mendapatkan pekerjaan yang layak.

Selain pelantikan Kagama Cabang Lhokseumawe dan pengukuhan Guru Besar, acara tersebut juga dilanjutkan kuliah umum tentang “Keberagaman sebagai penguat persatuan bangsa”. Kemudian, melaksanakan penandatanganan MoU Unimal dengan UGM, dan Kagama bersama pemerintah kabupaten/Kota.[tmi]