UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Jumlah kehadiran peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Malikussaleh di hari kedua, Rabu (18/5/2022) sebanyak 71 orang dari jumlah 555 peserta untuk dua sesi.

Koordinator  Teknologi Informasi Komputasi UTBK-SBMPTN Universitas Malikussaleh,  Rizal MIT mengatakan, jumlah peserta pada sesi pagi itu sebanyak 320 orang dan di sesi sore 235, untuk sesi pagi yang tidak hadir sebanyak 43 orang, sedangkan sesi siang 28 orang. Maka total yang tidak hadir  71 orang.

“Yang tidak hadir otomatis gugur atau tidak lulus, di hari kedua dari total 555 peserta yang hadir cuma 484 orang. 71 orang yang tidak hadir itu tanpa konfirmasi kepada kami,” katanya.

Rizal menyebutkan, untuk hari pertama dari 640 peserta yang tidak hadir 78 orang, jika dijumlahkan untuk dua hari pelaksanaan UTBK SBMPTN di Unimal yang tidak hadir sebanyak 149 orang dan 1.046 orang yang hadir atau sekitar 88 persen.  

“Untuk pelaksanaan ujian tidak ada kendala dan Alhamdulillah untuk dua hari ini berjalan dengan lancar walau ada sedikit gangguan karena listrik yang tidak stabil,” ungkap Rizal.

Ia mengingatkan, agar peserta di hari selanjutnya membawa persyaratan ketika mengikuti UTBK seperti kartu peserta dari LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi), surat keterangan lulus bagi angkatan 2022 atau ijazah yang sudah dilegalisir, kartu identitas lainnya seperti kartu siswa, KTP, atau paspor, serta alat tulis.

“Perhatikan juga pas foto peserta, sebab ada juga yang membuat pas foto dengan berbagai pose yang tidak sesuai aturan,”sebutnya.

Koordinator Pelaksana UTBK-SBMPTN Universitas Malikussaleh, Asri MT menyebutkan, lokasi tes UTBK ada di tiga titik yakni kampus utama Reuleut, Kampus Bukit Indah, dan Fakultas Kedokteran Cunda. Ada 3.074 orang yang terbagi dalam 12 sesi selama delapan hari.

“Kita ada 14 laboratorium komputer di tiga lokasi, 2 di kampus Reuleut, 11 di Bukit Indah, dan 1 di GOR Cunda,” pungkas Asri.

Ia berharap, agar semua peserta dapat hadir 15 menit sebelum ujian dilaksanakan, jika ada peserta yang terlambat maka tidak diizinkan masuk lagi.

“Untuk sesi pagi ujian dilaksanakan pada pukul  06.45 WIB dan sesi siang pukul 13:00 WIB. Untuk hari Jumat, Sabtu, dan Minggu pelaksanaan ujian hanya satu sesi,” tutup Asri.[tmi]