UNIMALNEWS | Lhoksukon – Untuk mendukung upaya pembelajaran mata kuliah Pengendalian Banjir dan mata kuliah Bangunan Air, mahasiswa Jurusan Teknik Sipil melakukan kunjungan ke Waduk Keureuto dan kuliah lapangan ke Bendungan Peusangan.

Kesempatan ini dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk tanya jawab terkait keseluruhan kegiatan proyek mulai dari pengerjaan konstruksi bendung dan seluruh bangunan pelengkapnya sampai ke manajemen proyeknya. “Mahasiswa memiliki pengalaman lapangan yang mendukung kegiatan perkuliahan,” ujar dosen pendamping, Fasdarsyah MT,  Senin (27/6/2022).

Pada kunjungan ke Waduk Keureuto di Desa Pantee, Kecamatan Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara, Sabtu( 25/6/2022), rombongan mahasiswa dan dosen diterima oleh PPK Balai Wilayah Sungai Sumatera 1 (BWS1), Variadi, MEng dan Project Manager Pelaksana Proyek PT. Brantas, Gea Fahmi Fahreza, ST, serta seluruh tim proyek.

Dosen pendamping lainnya, Fadhliani, MEng, mengatakan pengalaman kunjungan ini membuka wawasan mahasiswa tekait multifungsi waduk yang di antaranya sebagai upaya reduksi 30 persen banjir pada saat waduk sudah beroperasi nantinya. “Menurut penjelasan dari pihak proyek, waduk juga nantinya ditargetkan dapat menjadi tampungan air untuk PLTA, air baku dan intensifikasi irigasi Alue Ubay dan Pasee Kanan,” jelas Fadhliani.

Enam mahasiswa Teknik Sipil juga mendapat kesempatan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) selama dua bulan pada Proyek Waduk Keureuto, dan kesempatan PKL masih dibuka untuk dapat diikuti baik oleh jurusan Teknik Sipil maupun jurusan teknik lainnya. Selain itu, ada belasan alumni Teknik Sipil Universitas Malikussaleh yang tercatat bekerja di sini.

Kegiatan kunjungan diakhiri dengan berkeliling proyek dan foto di lokasi atas puncak waduk.

Pada hari berikutnya, Minggu 26 Juni 2022, kuliah lapangan dilakukan ke Bendung Peusangan di Kilometer 10 Kabupaten Juli, Bireuen, yang diikuti 230 mahasiswa dari 6 kelas mata kuliah Bangunan Air.

Kegiatan ini didampingi dosen pengasuh mata kuliah, yaitu Fasdarsyah MT, T. Mudi Hafli MT, Lis Ayu Widari MT, dan Fadhliani M.Eng. Kegiatan tur kompleks bangunan bendungan ini dimulai dari bangunan utama sampai ke saluran primer.

Dari wawancara dengan petugas penjaga pintu, Tgk. Sayuti, diketahui bahwa pada saat kunjungan adalah sedang masa panen sehingga tidak ada pengambilan air. Mahasiswa dapat mengamati keseluruhan bentuk konstruksi terutama pada bagian dasarnya.

Ikut serta dalam kegiatan Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil Ikhsan Maulana dan mahasiswa bidang Hidroteknik. [ayi]