UNIMALNEWS | Lhoksukon - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN- PPM) kelompok 20 Universitas Malikussaleh sosialisasi stunting dan senam bersama di Gampong Pucok Alue Kecamatan Pirak Timu, Aceh Utara, Sabtu (2/7/2022).

Ketua kelompok KKN,  Wahyu Abadi Siregar mengatakan, kegiatan ini dilakukan sesuai dengan proker dari tema KKN, yaitu membangun kebiasaan hidup sehat di kalangan anak-anak melalui olahraga yaitu senam stunting.

Wahyu menyebutkan, stunting masih menjadi salah satu masalah yang dihadapi dan menjadi perhatian di Kecamatan Pirak Timu. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi terutama pada anak. Hal ini terjadi karena kurangnya pemahaman pengelolaan dan pemberian asupan bergizi untuk anak, baik yang sedang dikandung hingga anak berusia dua tahun.

“Kegiatan tersebut diadakan setiap sore hari dan mendapat dukungan dari geuchik agar dapat menjaga kesehatan dan makan makanan dengan gizi yang seimbang,” katanya.

Lanjut Wahyu, dengan terlaksanakannya senam ini diharapkan dapat membantu pencegahan stunting di Aceh terutama di Gampong Pucok Alue.

“kegiatan ini diharapkan dapat melatih anak-anak untuk membiasakan pola hidup sehat salah satunya adalah dengan melakukan senam cegah stunting,” ungkap Wahyu.

Geuchik Pucok Alue, Marsuddin sangat mendukung kegiatan ini, menurutnya sangat bagus untuk diterapkan sebagai rutinitas anak-anak agar terbiasa berolahraga dan juga dapat menciptakan kekompakan dengan teman-temannya, Ia juga memfasilitasi pengeras suara agar anak-anak lebih semangat melakukan kegiatan ini di halaman rumahnya.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ferdy Saputra MH menyampaikan, program yang dilaksanakan kali ini merupakan program yang sejalan dengan tema KKN. “Saya pribadi berharap adik-adik dapat terus melaksanakan program nyata yang langsung efeknya dirasakan oleh masyarakat Pucok Alue. Agar setelah adik-adik selesai melaksanakan KKN program yang baik mungkin dapat terus dilaksanakan oleh gampong,” pungkasnya.

Adapun anggota Kelompok 20 ialah Awal Sukri Berampu (Teknik Mesin), Edi Janida Arihta Sinulingga (Teknik Sipil), Cut Mutiya (pendidikan Bahasa Indonesia), Novita Faradilla (Pendidikan Fisika), Mirnawati (Pendidikan Kimia), Fitri Aulianty (Pendidikan Matematika), Cinta Aura Oktavihusna, dan May ziadah Hasibuan (Teknik Arsitektur), dan Ahmad Khairul Umam (Teknik Elektro).[tmi]