UNIMALNEWS | Reuleut – Sejumlah dosen Universitas Malikussaleh menyelenggarakan Pelatihan Tata Kelola Dana Desa kepada aparatur gampong di Reulet Timu, Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, 27-28 Oktober 2022.

Pelatihan itu diikuti oleh keuchik, sekretaris desa, Kaur, bendahara, Tim Pengelola Kegiatan (TPK), tuha peut, dan lainnya yang terlibat dalam pengelolaan dana desa. Kegiatan ini ini dilaksanakan selama dua hari, yaitu; 27 dan 28 Oktober Tahun 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Gampong Reulet Timu.  

Para pemateri dalam pelatihan ini adalah Fakhrurradhi, SH, MH, sebagai Kepala Dinas Pembangunan Masyarakat (DPM)-PPKB Aceh Utara, Laila Hanum, SE sebagai Kabid PKUE dan Dana Desa-DPM-PPKB Aceh Utara, dan Andria Zulfa, PhD  sebagai Inspektur Kabupaten Aceh Utara.  

Fakrurradhi, SH,MH mengatakan tujuan pembangunan desa adalah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa, kualitas hidup manusia, dan pengentasan kemismikan. Untuk itu, ia mengharapkan aparatur gampung dapat mengelola dana sesuai dengan amanat Undang-undang Desa (UU No 4 tahun 2014) untuk mencapai tujuan tersebut.

Di sisi lain Andria Zulfa, yang juga mantan dosen Fakultas Ekonomi Unimal, mengatakan pengelolaan dana desa harus memenuhi asas transparansi, akuntabelitas, partisipatif, tertib, dan disiplin anggaran. Untuk mewujudkan hal tersebut, pengelolaan dana desa harus melalui tahapan-tahapan yang mencakup; perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, dan pelaporan anggaran kegiatan.

Ketua pelaksana, Dr Darmawati menambahkan, kegiatan ini dilaksanaan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman pengelola dana desa tentang perencanaan anggaran kegiatan, pelaksanaan kegiatan, dan pelaporan pelaksanaan kegiatan yang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memenuhi prinsip ekonomis, efisien, dan efektif dalam penggunaan dana gampong. Kegiatan ini didanai oleh Universitas Malikussaleh Tahun Anggaran Tahun 2022.

Pak Geuchik Reuleut Timu, Usman AR, mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi Aparatur Gampong dalam pengelola dana gampong dan telah mampu memberikan pemahaman yang lebih luas tentang tata kelola dana gampong. “Saya berharap kegiatan kerja sama Unimal dengan Gampong Reuleut Timu dapat terus ditingkatkan untuk meningkatkan kapasitas aparatur gampong dan pengelolaan dana desa dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ungkapnya. [tkf]