UNIMALNEWS | Lhoksukon – Mahasiswa KKN-PPM Universitas Malikussaleh kelompok 21 menggelar pelatihan cara membuat tahu walik bagi para ibu-ibu gampong yang dilaksanakan di halaman Meunasah Gampong Dayah Meunara, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara. Kamis, (01/11/2022).

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN kelompok 21 Sufi M.AP mengatakan, Pada kegiatan ini ibu-ibu gampong sangat antusias menyimak cara membuat tahu walik yang dijelaskan oleh para mahasiswa KKN. Bahkan, beberapa ibu-ibu maju ke depan dan bertanya supaya dapat mempelajari cara memasak tahu walik dengan lebih jelas.

‘’Tahu walik adalah salah satu makanan yang sudah tidak asing didengar oleh kalangan masyarakat saat ini. Selain harganya yang terjangkau, pembuatan tahu walik juga sangat mudah. Bahan utama yang digunakan ialah tahu, dan tepung kanji. Tahu walik ini sangat cocok digunakan untuk camilan setiap hari. Selain itu, tahu walik juga dapat memberikan keuntungan bagi warga yang ingin mencoba berwirausaha dengan mudah dan praktis’’ ujarnya.

Sementara salah satu warga Gampong Dayah Meunara Roswati mengatakan, tahu walik ini merupakan camilan khas Banyuwangi. Kini semakin populer karena makin banyak penjual yang menjajakan di Aceh. Sesuai dengan namanya 'walik' yang berarti 'terbalik', tahu goreng ini dibalik dulu. Bagian dalamnya ada di luar baru kemudian diberi isian adonan aci dan digoreng kering.

‘’ Dengan adanya pelatihan ini, kami sebagai ibu-ibu rumah tangga memanfaatkan waktu kosong untuk bisa berjualan di sekolah-sekolah. Mahasiswa/i mengajak warga Gampong Dayah Meunara membuat tahu walik agar dapat di jual di sekolah ataupun sebagai ide UMKM di gampong tersebut. Kami sangat bersyukur dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Gampong Dayah Meunara dapat menerapkan sendiri atau dijadikan sebagai peluang usaha’’ pungkasnya. [rky]