UNIMALNEWS | Aceh Utara - Mahasiswa KKN kelompok 02 Universitas Malikussaleh  mengolah teh dari kulit rambutan di Desa Blang Raleu Kecamata Simpang Keramat Kabupaten Aceh Utara.

Kepada Unimalnews, Selasa (10/9/2019) ketua kelompok 02 Afif Arizaldi mengatakan Desa Blang Raleu adalah salah satu desa yang penghasil rambutan, biasanya masyarakat hanya menjual rambutan kepada pedagang atau hanya mengonsumsi isi dalam dari kulit rambutan tersebut seperti biasanya.

"Rambutan yang telah dikonsumsi biasanya kulit rambutan tersebut tidak di manfaatkan oleh warga dan di buang begitu saja tanpa di manfaatkan sama sekali,"katanya.

Oleh karena itu kata Afif Arizaldi Mahasiswa KKN kelompok 02 yang di tempatkan di desa Blang Raleu mengambil inisiatif untuk memanfaatkan kulit rambutan sebagai sesuatu yang dapat dimnfaatkan oleh warga tersebut.

Mahasiswa KKN kelompok 02 membuat teh dari kulit rambutan sebagai inovasi baru yang di harapkan dapat dijadikan produk sehingga dapat meningkatkan pendapatan warga desa Blang Raleu Kecamatan Simpang Keramat Kabupaten Aceh Utara.

"Harapan nya kulit rambutan yang biasanya dibuang oleh warga kini dapat dimanfaatkan sebagai teh sehingga masyarakat dapat membuat produk yang dapat meningkatkan perekonomian warga,"harapnya. [tmi]