UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Pemerintah Kota Lhokseumawe merintis kerja sama beasiswa dengan Universitas Malikussaleh (Unimal). Beasiswa diberikan kepada anak yatim dan anak tidak mampu satu orang per gampong dan diharapkan mulai dilaksanakan pada 2020 mendatang.

“Kami berharap Unimal bisa merumuskan teknis pelaksanaannya seperti apa. Kalau bisa, tahun ini bentuk kerja sama bisa diteken dan tahun depan prosesnya sudah bisa dimulai,” ungkap Wali Kota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, dalam perbincangan dengan news.unimal.ac.id, Rabu (20/2/2019).

Menurut Wali Kota Lhokseumawe, rencana membangun kerja sama beasiswa bagi anak yatim dan anak kurang mampu bukan semata sebagai melaksanakan perintah undang-undang untuk mencerdaskan generasi muda, tetapi juga melaksanakan perintah agama agar lebih memerhatikan anak yatim dan anak yang kurang mampu. “Beasiswa dianggarkan dari APBK, saya yakin anggota dewan juga sangat setuju dengan beasiswa ini,” tambah Suaidi.

Dikatakan, setiap gampong ada satu orang anak muda yang mendapatkan beasiswa kuliah di Unimal. Bagaimana proses seleksi dan sebagainya, lanjut Suaidi, masih akan dibahas lebih detail.

Sebelumnya, dalam pertemuan dengan keuchik dari lingkar gampong Kampus Unimal, Rektor Dr Herman Fithra menyebutkan Unimal sedang merintis bentuk kerja sama pemberian beasiswa bagi anak tidak mampu satu orang per gampong. “Ini sebagai bentuk dukungan Pemkot Lhokseumawe dan Unimal agar pendidikan tinggi bisa diakses oleh semua lapisan masyarakat,” tandas Herman.[ryn]