UNIMALNEWS | Bukit Indah - Universitas Malikussaleh mengembalikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) 611 mahasiswa pada semester ganjil 2023/2024. Hal tersebut dikarenakan para mahasiswa tersebut mendapatkan beasiswa KIP-Kuliah kuota tambahan, baik skema satu dan skema dua pada Desember 2023 lalu.

611 mahasiswa yang dikembalikan UKT itu dikarenakan mereka sudah terlanjur membayarkan uang kuliah pada periode Juli hingga Agustus 2023, sedangkan penambahan kuota didapatkan pada bulan Desember. Total Unimal mendapatkan kuota penerima KIP-Kuliah pada tahun 2023 adalah 2.244 orang dengan rincian 1.231 penerima skema 1 dan 1.013 penerima skema 2.

Adapun jumlah tersebut berasal dari 744 kuota dasar, 475 kuota tambahan, dan 12 kuota aspirasi masyarakat pada skema 1. Pada skema 2 berasal dari 613 kuota dasar dan 400 kuota tambahan. Mahasiswa yang mendapatkan bantuan KIP-Kuliah Skema 1 mendapatkan fasilitas pembiayaan uang kuliah serta bantuan biaya hidup sebesar 800 ribu setiap bulan, sedangkan yang menerima KIP-Kuliah Skema 2 hanya mendapatkan bantuan pembiayaan uang kuliah saja.

Dikutip dari pengumuman resmi di website unimal.ac.id, bahwa syarat pengembalian UKT tersebut adalah mahasiswa wajib mempunyai rekening Bank Syariah Indoinesia (BSI) atas nama sendiri serta mengisi link https://s.id/pengembalianUKT-KIPK_ganjil2023-2024. Pengisian link diberikan tenggat waktu hingga 30 Januari 2023.

Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng, mengatakan bahwa Unimal akan terus berupaya agar semakin banyak mahasiswa yang nantinya melanjutkan studi di Universitas Malikussaleh bisa mendapatkan bantuan KIP-Kuliah, sesuai dengan tujuannya KIP-Kuliah yaitu meningkatkan potensi ekonomi dan mobilitas sosial bagi mahasiswa dari keluarga miskin/rentan miskin untuk berkuliah. “Unimal juga akan terus menjalankan komitmen sebagai kampus rakyat kebanggaan masyarakat Pase,” pungkasnya.