UNIMALNEWS | Lhoksukon - Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa tentang pentingnya kesehatan reproduksi dan risiko pernikahan dini, Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Malikussaleh menginisiasi program LOXES di SMAN 1 Simpang Keuramat, Aceh Utara, Jumat (19/7/2024). 

Kelompok PKM ini terdiri dari Muhammad Andre Naufal, mahasiswa Prodi Kedokteran angkatan 2021, sebagai ketua tim, sementara anggota tim PKM ini adalah Ahmad Dzaki Muttaqin, mahasiswa Prodi Kedokteran angkatan 2021; Cut Syifa Humaira, mahasiswi Prodi Kedokteran angkatan 2022; Karina, mahasiswi Prodi Teknik Industri angkatan 2022; dan Ainul Marziah, mahasiswi Prodi Sistem Informasi angkatan 2022.

Muhammad Andre Naufal menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam keberlanjutan program yang sedang dilaksanakan bersama mitra. 

"Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang komprehensif tentang hoaks seksual, organ reproduksi, dan dampak negatif dari pernikahan dini, yang sering kali menjadi isu krusial di kalangan remaja," ujar Andre. 

Sebagai bagian dari solusi berkelanjutan, kata Andre, tim kami telah menciptakan website LOXES yang dapat diakses melalu loxes.org. 

"Website ini dirancang untuk menyediakan informasi yang akurat dan terpercaya mengenai topik-topik yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi dan pernikahan dini. Selain itu, website ini juga memberikan fasilitas bagi SMAN 1 Simpang Keuramat untuk mengakses dan mengelola informasi tersebut," jelasnya.

Lanjutnya, untuk memastikan pengelolaan website berjalan dengan efektif, tim PKM membentuk LOXES Hunter, sebuah kelompok yang terdiri dari empat siswa dan siswi terpilih yang bertugas sebagai admin website. 

"Keempat siswa tersebut mendapatkan pelatihan dan arahan langsung dari tim PKM mengenai cara mengelola berita serta menggunggah informasi di website. Mereka dilatih dalam penggunaan Content Management System (CMS), teknik penulisan yang baik dan benar, serta bagaimana memverifikasi informasi sebelum dipublikasikan untuk memastikan bahwa konten yang disajikan akurat dan dapat dipercaya," terangnya.

Setelah memberikan edukasi, tim PKM juga membentuk kelompok diskusi untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai topik tersebut. 

"Diskusi ini diharapkan dapat membantu siswa dalam mengkritisi informasi yang mereka terima dan menghindari hoaks yang beredar di masyarakat," ungkap tambah Andre.

Kepala SMAN 1 Simpang Keuramat, Yusra Zahra SKH, menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Tim PKM Unimal ini. 

Menurutnya, program ini merupakan upaya cerdas yang dilakukan secara bersama untuk membangun kesadaran akan pentingnya pendidikan seksual dan dampak pernikahan dini.

"Dengan adanya website LOXES, diharapkan siswa dapat lebih mudah mengakses informasi yang bermanfaat dan terhindar dari informasi yang menyesatkan, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan mereka," tutupnya. [fzl]