UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Lembaga Dakwah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh (LDF BKM Al-Kautsar) sukses menyelenggarakan Diskusi Global Leadership dan Musyawarah Besar (Mubes) Ke-VII dengan mengusung tema "Regenerasi Kepemimpinan Islam dalam Membentuk Kepengurusan yang Berintegritas".
kegiatan ini sekaligus memperingati Bulan Solidaritas Palestina melalui diskusi yang berjudul "Diskusi Global Leadership dalam Rangka Bulan Solidaritas Palestina" dan berlangsung, Minggu (24/11/2024) di Rumah Qur'an Universitas Malikussaleh, Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe.
Ketua Panitia, Vivin mengungkapkan tantangan yang dihadapi dalam penyelenggaraan acara. “Meski sempat terkendala tempat karena kampus tidak dapat meminjamkan gedung saat hari libur, Alhamdulillah acara ini bisa terlaksana di Rumah Qur'an,” ujarnya.
Sementara itu, Dr Ghazali Syamni, memberikan apresiasi atas inovasi konsep acara ini. “Saya ucapkan terima kasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan Mubes dengan konsep baru ini. Semoga ke depan LDF BKM Al-Kautsar mampu menjadi organisasi keislaman yang maju di Fakultas Ekonomi,” tuturnya.
Diskusi Global Leadership menghadirkan Ustaz Anwar sebagai pemateri, yang membahas kepemimpinan berbasis nilai-nilai Islam. Ia menyampaikan tentang kepemimpinan Nabi Muhammad SAW sebagai model kepemimpinan yang paling sukses sepanjang sejarah, bahkan diakui oleh ilmuwan non-Muslim. Diskusi ini juga menyentuh perjuangan rakyat Palestina dan pentingnya umat Islam bersatu dalam solidaritas. “Muslim ibarat satu tubuh, jika satu bagian tubuh sakit, maka bagian tubuh yang lain akan merasakannya,” tegas Ustaz Anwar.
Ustaz Anwar juga mengulas keberhasilan organisasi Hamas yang didirikan oleh Syeikh Ahmad Yasin Rahimahullah sebagai contoh penerapan kepemimpinan Islam dalam menghadapi tekanan negara. “Lembaga dakwah kampus harus menjadi pelopor dalam menyuarakan dukungan untuk Palestina, baik melalui aksi nyata seperti penggalangan donasi, doa bersama, maupun penyadaran publik,” tambahnya.
Setelah diskusi, acara dilanjutkan dengan agenda utama, yakni Mubes Ke-VII. Proses musyawarah berlangsung secara demokratis dan menghasilkan pemimpin baru untuk periode 2024-2025, yaitu Fikri Hoeru Rozikin. Fikri menggantikan Hadi Mutaqin, yang sebelumnya memimpin pada periode 2023-2024.
Fikri menyampaikan motivasi kepada para peserta dengan analogi kapal yang menghadapi badai. “Badai di laut memang mengerikan, namun sebuah kapal akan mampu melewatinya jika semua orang di dalamnya menjalankan peran masing-masing dengan baik,” ujarnya.
Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan himpunan mahasiswa, organisasi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta LDK Al-Kautsar Universitas Malikussaleh. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk sponsor seperti Pasee Art, Central Computer, dan Queen Star Coffee, turut mensukseskan acara ini.[tmi]