UNIMALNEWS | Lhoksukon- Kelompok 257 Mahasiwa Universitas Malikussaleh yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang sedang melakukan pengabdian di di Gampong Alue Ie Tarek, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, mengajarkan kaum perempuan didesa tersebut cara membuat sabun cuci piring, sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat desa.
Mahasiswa KKNPPM 257 membimbing peserta mulai dari pengenalan bahan dasar, proses pencampuran, hingga teknik pengemasan yang menarik. Dengan bahan yang mudah didapat dan biaya produksi yang rendah, para peserta didorong untuk mencoba produksi sendiri di rumah, bahkan berpotensi menjadikannya sebagai usaha kecil.
“Kami berharap pelatihan ini bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi ibu-ibu di sini, baik untuk kebutuhan sehari-hari maupun sebagai peluang usaha,” ujar Yansa Nurdja, salah satu mahasiswa KKNPPM 257.
Salah seorang ibu di desa setempat yang bernama Wahyuni, mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap pelatihan pembuatan sabun yang diberikan oleh mahasiswa didesanya.
“Kami sangat senang mendapatkan ilmu baru ini. Selain bisa menghemat pengeluaran, kami juga bisa menjadikannya peluang bisnis,” ujarnya dengan penuh semangat.
sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Muchlis, M. Sos, mengharapkan dengan adanya pelatihan yang diberikan oleh mahasiwa tersebut dapat menjadi pengetahuan sekaligus lifeskill bagi masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan sehari-hari serta dapat menjadi peluang usaha melalui pengetahuan yang diperoleh.
“ Dengan adanya program ini, KKNPPM 257 berharap dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, sekaligus membangun kemandirian ekonomi berbasis keterampilan lokal,” harapnya. (mcl)