UNIMALNEWS | Malaysia - Dua mahasiswa Universitas Malikussaleh berhasil menyelesaikan program magang selama satu bulan di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching, Malaysia. Mereka adalah Samuel Sihombing, yang ditempatkan pada Fungsi Ekonomi, dan Hendra Saputra Malau, yang bertugas di Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya. Keduanya merupakan mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan, yang mendapatkan pengalaman berharga dalam diplomasi serta hubungan bilateral Indonesia-Malaysia.

Setibanya di Kuching setelah menempuh perjalanan udara, mereka disambut oleh staf KJRI dan langsung diperkenalkan dengan lingkungan kerja mereka yang baru. Selama masa magang, mereka terlibat dalam berbagai kegiatan penting, antara lain:

• Pendampingan Mahasiswa S2 Akuntansi Universitas Tanjung Pura: Membantu proses pengenalan lingkungan Kuching serta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia yang ada di Kuching, khususnya terkait konsep green accounting.

• Pelayanan Konsuler: Mempelajari prosedur layanan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) di Kuching.

• Diplomasi Publik: Membantu pengelolaan media sosial KJRI dan pembuatan konten informatif tentang hubungan bilateral Indonesia-Malaysia.

• Kerja Sama Pendidikan: Mendampingi dan berpartisipasi dalam diskusi kerja sama pendidikan antara Universitas Mandiri dan UCSI University.

• Dialog Antarbudaya: Mengikuti forum diskusi dengan pemerintah Malaysia mengenai pariwisata dan budaya.

• Expo Internasional: Mendukung penyelenggaraan expo besar guna memperkenalkan produk-produk UMKM Indonesia di Malaysia.

Melalui program ini, para mahasiswa mendapatkan wawasan mendalam mengenai tugas perwakilan diplomatik, keterampilan komunikasi antarbudaya, serta prosedur konsuler. Mereka juga memperluas jaringan profesional dengan berbagai pihak dari Indonesia maupun Malaysia.

"Pengalaman magang di KJRI Kuching sangat berharga bagi pengembangan karier kami. Kami belajar banyak tentang cara mempromosikan budaya Indonesia di luar negeri dan memahami tantangan sosial, budaya, serta ekonomi yang dihadapi WNI di Malaysia," ujar Hendra Saputra Malau.

Konsul Jenderal RI di Kuching mengapresiasi kontribusi para mahasiswa dan berharap program magang ini terus berlanjut sebagai bagian dari penguatan hubungan bilateral Indonesia-Malaysia serta pengembangan sumber daya manusia Indonesia yang berwawasan global.

Setelah menyelesaikan magang, para mahasiswa telah kembali ke Indonesia dengan membawa pengalaman berharga dan siap mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dalam studi maupun karier mereka di masa depan.[tmi]