UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Empat mahasiswa Universitas Malikussaleh mengikuti program Magang Berdampak tahun 2025 yang secara resmi dilepaskan secara simbolis oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Alfian M.A, pada Senin (4/8/2025) di PKM Center Unimal Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe.

Acara pelepasan tersebut turut dihadiri oleh Koordinator Magang Berdampak Unimal, Muhammad M.Eng, serta Ketua BKK Unimal, Teuku Yudi Afrizal M.H. Dalam kesempatan itu, Muhammad melaporkan bahwa pada tahun 2025 Universitas Malikussaleh berhasil meloloskan empat mahasiswanya dari total 1.200 pendaftar se-Indonesia.

Adapun mahasiswa yang lolos seleksi ketat dari mitra Magang Berdampak adalah Amanah Nasution (Prodi Teknik Industri), magang di PT DSV Solutions Indonesia bagian Warehouse, Ahmad Asril Ashari Nst (Prodi Logistik), juga ditempatkan di PT DSV Solutions Indonesia, Cut Armida Adhana (Prodi Teknik Informatika), magang di Students PT Maleo Edukasi Teknologi sebagai STEM Teacher for K-12, dan Vhiar Ariandhi (Prodi Ilmu Komunikasi), magang di PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi Karier) sebagai Social Media Specialist.

“Ini merupakan tahap terakhir dari proses mobilisasi mahasiswa Magang Berdampak. Dua peserta telah lebih dahulu berada di lokasi magang, sementara dua lainnya hari ini melakukan perjalanan dari Lhokseumawe dan Bandara Kualanamu, Medan. Seluruh biaya mobilisasi ditanggung oleh Belmawa,” ujar Muhammad.

Program Magang Berdampak ini berbeda dari program MSIB yang telah dikenal luas. Jumlah mitra yang masih terbatas serta bidang ilmu yang spesifik menyebabkan kuota penerimaan lebih kecil. Namun demikian, keberhasilan empat mahasiswa Unimal menembus seleksi ketat ini menjadi bukti kualitas dan daya saing mahasiswa Unimal di tingkat nasional.

Dalam arahannya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Alfian, memberikan motivasi kepada para peserta. Ia menekankan pentingnya menjaga nama baik institusi selama menjalani masa magang.

“Alhamdulillah, meskipun jumlahnya sedikit, ini menjadi bentuk kontribusi kita terhadap program baru dari Belmawa. Kita harus mendukung penuh agar program ini berkembang dan mendapat perhatian lebih besar ke depannya. Banyak PTN dan PTS yang tidak meloloskan satu pun peserta, ini membuktikan bahwa kehadiran kita diperhitungkan,” kata Alfian.

Ia juga mengingatkan mahasiswa untuk menjaga perilaku selama magang, aktif berkoordinasi dengan pembimbing, dan selalu menjaga nama baik almamater.

“Saya ucapkan selamat kepada adik-adik yang terpilih. Jaga diri, jangan buat masalah yang bisa berdampak pada institusi. Selalu berkoordinasi dengan koordinator jika menghadapi kendala. Tunjukkan bahwa mahasiswa Unimal mampu bersaing dan berkontribusi secara profesional,” pesannya.[tmi]