UNIMALNEWS | Reuleut — Mahasiswa KKN-PPM Kelompok 01 Universitas Malikussaleh melaksanakan kegiatan psikoedukasi interaktif bertajuk “Menemukan Motivasi Belajar dari Dalam Diri” pada Rabu (6/8/2025) di Balai Pendidikan Rudi Al-Fata, Dusun Reuleut Timu Kecamatan Muara batu, Aceh Utara.

Kegiatan ini ditujukan untuk menumbuhkan serta meningkatkan motivasi belajar anak-anak tingkat TK hingga SD melalui metode kreatif, menyenangkan, dan mudah dipahami. Materi yang disampaikan berlandaskan teori motivasi belajar Ryan & Deci, dengan penekanan pada tiga aspek utama: autonomy (kemandirian), competence (kemampuan), dan relatedness (keterhubungan).

Berbagai aktivitas interaktif mewarnai jalannya kegiatan, mulai dari pemutaran video edukatif, menggambar cita-cita, storytelling, hingga membuat “Pohon Tujuan” yang melambangkan motivasi sebagai akar, usaha sebagai batang, dan hasil/cita-cita sebagai daun. Pendekatan visual ini membuat anak-anak lebih mudah memahami konsep motivasi belajar dalam bahasa sederhana.

Salah satu pemateri, Nurhabibi Siregar, menekankan pentingnya semangat belajar sejak dini. “Dengan motivasi yang kuat, anak-anak akan lebih fokus, tidak mudah menyerah, dan mampu meraih cita-cita mereka,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari guru dan orang tua yang turut hadir. Mereka menilai metode interaktif yang diterapkan membuat anak-anak antusias, berani bertanya, dan tidak ragu mengungkapkan pendapat.

Psikoedukasi ini merupakan bagian dari program pengabdian mahasiswa KKN-PPM Universitas Malikussaleh. Adapun mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Fariz Anugerah Pradhana, Cut Syifa Humaira, Bahiroh Amlia Putri, Mahirah Putri Amriviana, Afdia Karlina, Ibrena Rouli, Intan Winnatul Jannah, Dea Eliana, Nurhabibi Siregar, Ahda Nawira Tambunan, Muhammad Abdul Dimas, Dio Abdi Heriansyah, Fakhri Husaini, Cut Khatijah Helmi Putri, Zaharani Aulia, dan Ratna Sari br Tambunan.

Dalam sambutannya, Sandri Fahlevi berharap kegiatan ini memberi dampak jangka panjang. “Kami berharap semangat belajar yang ditanam hari ini akan terus tumbuh dan berkembang seiring perjalanan pendidikan mereka,” ungkapnya.[]