
UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HIMA-AP) Universitas Malikussaleh kembali menunjukkan komitmennya dalam kegiatan pengabdian masyarakat melalui program Seramoe Ilmu yang digelar di SMPN 3 Lhokseumawe, Jumat (21/11/2025). Mengusung tema “Kenali Potensimu, Bangun Masa Depanmu”, kegiatan ini menyasar para siswa sekolah menengah pertama untuk meningkatkan kesadaran diri (self-awareness) dan membangun budaya literasi sejak dini.
Acara tersebut dihadiri oleh Pendamping Kegiatan Seramoe Ilmu, Murniati MSP, serta Depita Kardiati M.Si, jajaran pihak sekolah, dan seluruh anggota Departemen Pengabdian Masyarakat beserta delegasi dari tiap departemen HIMA-AP.
Penanggung Jawab Seramoe Ilmu, Silvya Dwi, mengatakan bahwa kegiatan ini dirancang sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap pentingnya mengenali potensi diri.
“Harapannya, apa yang kami sampaikan hari ini menjadi langkah kecil yang membawa manfaat besar bagi adik-adik,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMPN 3 Lhokseumawe turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Malikussaleh karena telah memilih SMPN 3 Lhokseumawe sebagai lokasi pelaksanaan program pengabdian. SMP 3 JAYA JAYA JAYA!” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Murniati, memberikan pesan motivasi kepada para siswa agar terus membuka diri terhadap ilmu pengetahuan.
“Salah satu ciri orang sukses adalah mau mendengarkan siapa pun yang memberikan pengetahuan. Semakin kita memiliki ilmu, semakin besar kemampuan kita untuk bertahan hidup,” pesannya.
Kegiatan Seramoe Ilmu menghadirkan dua pemateri. Materi pertama bertajuk “Mengenal Diri Sendiri: Self-Awareness untuk Remaja” disampaikan oleh Alam Syaputra Harahap. Ia menjelaskan bahwa kesadaran diri adalah kemampuan memahami kondisi dan emosi pribadi.
“Self-awareness artinya mengenal dan memahami diri sendiri. Misalnya saat marah, kita sadar sedang marah dan tahu bagaimana mengatasinya,” jelasnya.
Materi kedua, “Meningkatkan Budaya Literasi”, dibawakan oleh Ulfia Rahmah. Ia menegaskan bahwa literasi tidak hanya sebatas kemampuan membaca.
“Literasi adalah kemampuan memahami, mengolah, dan menggunakan informasi. Tidak hanya membaca buku, tetapi juga mencakup menulis, menyimak, dan berpikir kritis,” ujarnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, HIMA-AP berharap semangat belajar dan kemampuan refleksi diri para siswa dapat tumbuh semakin baik, menjadi bekal dalam mengembangkan potensi diri dan membangun masa depan yang lebih cerah[]