UNIMALNEWS | Kutacane - Kebakaran yang terjadi di Desa Lawe Deski I Kecamatan Babul Makmur Kabupaten Aceh Tenggara pada Selasa (2/6/2020) menyebabkan 75 orang mengungsi ke masjid dan rumah kerabat yang lain. Kebakaran yang terjadi sekira pukul 11.15 ini mengakibatkan 19 rumah mengalami rusak berat,  hangus terbakar berjumlah sebanyak 16  rumah dan tiga unit rumah lainnya dibongkar paksa untuk memutus jalur api.

M Nasir selaku Imam Mukim Ukhat Peseluk mengatakan bahwa ia bersama beberapa warga lainnya pertama kali melihat kepulan asap di belakang antara rumah Marjuan Pasaribu dan Fernando Raja Gukguk. Tidak lama setelah itu api dengan cepat membesar dan sulit dikendalikan. Api baru bisa dipadamkan sekitar Pukul 14.30 Ujar Nasir.

Melihat kebakaran yang terjadi, sejumlah mahasiswa Universitas Malikussaleh yang tinggal di sekitar lokasi turut membantu para korban memadamkan api dan menyelamatkan harta benda yang bisa diselamatkan, namun karena cepatnya api membesar, tidak banyak barang yang bisa diselamatkan, ujar Yovita Carolina, salah satu mahasiswa.

Melihat tidak banyak barang yang bisa diselamatkan, timbul niat untuk bisa meringankan beban para korban sehingga Yovita yang berasal dari Prodi Pendidikan Fisika beserta empat temannya yaitu Ezra Oktaviani (Prodi Arsitektur), Adena Rianti (Prodi Psikologi), Samuel Depari (Prodi Agroekoteknologi) dan Dede Wahyudi (Prodi Teknik Elektro) melakukan penggalangan dana untuk para korban.

Penggalangan dana ini dilakukan selama dua hari yaitu Rabu dan Kamis (3-4/6/2020). Dana yang berhasil mereka kumpulkan itu diserahkan langsung kepada petugas posko kebakaran untuk kemudian digabungkan dengan bantuan yang diberikan pihak lainnya. Selanjutnya bantuan tersebut akan disalurkan kepada para korban, pungkas Yovita.[ryn]

.