UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Kelompok 233 melakukan sosialisasi dan pelatihan proses pemijahan ikan Lele di Gampong Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, Jumat (12/11/2021).

Mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok itu adalah  Ahmad Fiki, Muliadi, Aprillia Ziraluo, Wahidatul Marzaniah, Dara farhiah, Dian Nadia April Yani, Risma, Suci Munawaroh, Mutia Dara Fona, Rini Rizkiah.  Mereka dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL),  Sullaida MM.

Ketua kelompok, Ahmad mengatakan, dalam proses pemijahan yang dilakukan dibutuhkan kakaban tempat menempel nya telur yang terbuat dari paranet. Proses pemijahan ini dilakukan untuk memproduksi  bibit atau benih ikan Lele. Hal pertama yang dilakukan ialah induk betina dan jantan disatukan pada satu wadah yang sudah berisi kakaban untuk proses perkawinan, kemudian induk Lele tersebut dipisahkan setelah induk betina bertelur untuk menghindari induk memakan telurnya. 

“Sebelum melakukan sosialisasi tersebut kami juga sempat berbincang-bincang dengan pengelola tambak mengenai pembersihan tambak lele, pakan lele dan juga mengenai usia panen lele. Lele yang sudah dipanen kemudian dijual kepada pihak ketiga, kemudian pihak ketiga tersebut yang menjadi pemasok lele pada rumah makan di sekitarnya,” katanya.

Menurutnya, Kelompok KKN-PPM 233 juga mempraktekkan proses pembuatan kakaban di hadapan pengelola tambak. Karena seperti yang diketahui pengelola tambak, ikan lele Gampong Mon Geudong tidak adanya proses memproduksi bibit, melainkan hanya proses pembesaran saja.

“Sosialisasi ini dilakukan dengan harapan agar tambak ikan lele mampu memproduksi benih Lele sendiri, dan tidak menghabiskan dana untuk membeli bibit lele kepada pihak lain serta untuk menambah pemasukan kepada pihak pengelola,” tutupnya.[tmi]