UNIMALNEWS|Lhoksukon – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Malikussaleh  kelompok 227 mengadakan sosialisasi pencegahan bullying (perundungan) di SD Negeri 4 Baktiya Barat, Aceh Utara pada Rabu (05/02/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai dampak negatif perundungan serta cara mencegahnya. Dalam sosialisasi ini, mahasiswa memberikan pemahaman tentang berbagai bentuk bullying, termasuk verbal, fisik, dan cyberbullying. Mereka juga mengajak siswa berdiskusi serta melakukan simulasi untuk membangun sikap empati dan keberanian melawan perundungan.  

"Kami ingin anak-anak memahami bahwa bullying bukan hal sepele dan bisa berdampak buruk pada korban maupun pelaku. Dengan sosialisasi ini, kami berharap mereka lebih sadar dan berani bersikap jika melihat atau mengalami bullying," ujar salah satu anggota Kelompok 227, Namira Risqina.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah. Kepala SDN 4 Baktiya Barat, Mursalisna menyampaikan apresiasinya terhadap upaya mahasiswa dalam memberikan edukasi yang bermanfaat bagi siswa. "Kami sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Anak-anak jadi lebih paham bagaimana cara bersikap jika menghadapi bullying," ungkapnya.  

Melalui program KKN-PPM ini, mahasiswa Unimal tidak hanya berkontribusi dalam pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga berperan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman bagi para siswa.  

Kelompok 227 terdiri dari mahasiswa yang berasal dari berbagai program studi yang ada di Universitas  Malikussaleh, yaitu Muhammad Ridha ( Teknik Industri), Mustava Miko Kamal (Teknik Sipil), Siti Nurhaliza (Teknik Informatika), Ruqaiyyah Hanum Nasution (Hukum), Muhammad Nassa Ie (Manajemen), Farhan Manurung (Teknik Mesin), Namira Risqina (Administrasi Bisnis), Rahmadania (Ekonomi Syariah), Dinda Aulia Clara (Ilmu Komunikasi), dan Sanita Della (Sistem Informasi).[kur]