UNIMALNEWS | Subulussalam – Perjalanan muhibah pimpinan Unimal terkait melacak sejarah penegerian Universitas Malikussaleh di daerah pesisir Barat-Selatan dan wilayah tengah Aceh melahirkan beberapa komitmen kerja sama. Salah satunya adalah dengan Pemko Subulussalam.
Pertemuan pimpinan Universitas Malikussaleh dengan Wali Kota Subulussalam menghasilkan beberapa kesepakatan yang terkait dengan pendidikan dan penelitian. Acara pertemuan itu dilaksanakan di Pendopo Walikota Subulussalam pada Jumat (19/6/20) malam.
Pada sambutannya Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra menyebut Unimal menyebut kini memiliki 10 program magister. Bahkan kini Unimal juga telah melakukan kerjasama dengan beberapa akademi, seperti di Pidie dan Aceh Barat. Ini menunjukkan bahwa Unimal telah menjadi magnet baru pendidikan. “Banyak anak-anak Subulussalam, Singkil, dan kabupaten/kota di Barat Selatan yang menuntut ilmu di Unimal,” ucap Herman Fithra.
Pada kesempatan itu Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE, merasa terharu dengan kedatangan Rektor Unimal dan rombongan ke Kota Subulussalam di tengah Covid-19. Ia mengharapkan bahwa pertemuan ini akan menghasilkan sesuatu yang bisa membantu dunia pendidikan sehingga akan terjadi peningkatan mutu kualitas sumber daya manusia di Subulussalam. “Kami harap, anak-anak Subulussalam semakin banyak yang bisa diterima di Unimal,” ungkap Affan Alfian.
Akhirnya dari semua masukan yang diberikan pada pertemuan itu, Unimal dan Pemko Subulussalam, sepakat membubuhkan tanda tangan dalam dokumen kesepahaman terkait peran pendidikan, program asistensi, penelitian dan penulisan sejarah Islam di Subulussalam.
Acara penandatangan yang dilakukan oleh Rektor Unimal dan Wali Kota Subulussalam itu turut disaksikan oleh Pembantu Rektor IV Bidang Kerja Sama, Dr Azhari; Dekan FEB, Dr Hendra Raza; Dekan FISIP Dr M Nazaruddin; dan Kepala UPT Kehumasan dan Hubungan Eksternal, Teuku Kemal Fasya MHum. Adapun dari pihak Pemko Subulussalam menyaksikan penandatangan tersebut adalah Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, H Sairun SAg; dan Ketua Majelis Pendidikan Aceh (MPD), Jaminuddin B MPd.
Sebelumnya Kepala UPT Kehumasan dan Hubungan Eksternal Unimal juga telah melakukan penanda-tanganan perjanjian kerjasama dengan Sekolah Tinggi Tinggi Ilmu Tarbiyah Hamzah Fansuri, yang ditandatangani oleh Ketua STIT Hafas, Dr Musriaparto MM. Penandatanganan itu dilakukan setelah Teuku Kemal Fasya memberikan general lecture di kampus yang telah berjalan selama empat tahun tersebut. [ayi]