Lhokseumawe - Tugas utama seorang dokter adalah memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat dan menunjukkan komitmen yang kuat terhadap profesi medis dan kesejahteraan pasien. Itulah yang dilakukan oleh Khairunnisa, salah seorang lulusan dengan gelar dokter pada tahun 2019 di Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh (Unimal).
Khairunnisa yang saat ini berusia 30 tahun mendedikasikan dirinya sebagai seorang dokter klinik di Unimal yang berstatus pegawai kontrak dan sudah berjalan satu tahun lebih.
Ia sebelumnya juga pernah menjadi dokter di klinik Vinca Rosea sebelum menjadi pegawai kontrak di Unimal. Selama menjalani pendidikan di Unimal dari tahun 2012 ia telah dibekali dengan berbagai macam ilmu kedokteran dan nilai-nilai kemanusian.
"Saya merasa terpanggil untuk mengabdi kepada masyarakat di kampus almamater saya. Dengan menjadi dokter klinik adalah cara bagi saya untuk menjalankan panggilan tersebut," katanya.
Sebagai seorang dokter klinik, ia tidak hanya fokus pada diagnosa dan pengobatan penyakit, tetapi juga aktif dalam memberikan edukasi kesehatan kepada pasien, dosen, mahasiswa, dan masyarakat yang berobat di klinik tersebut.
Khairunnisa juga menyarankan agar Unimal membuka tambahan klinik di area wilayah Lhokseumawe, karena menurutnya rata-rata pegawai Unimal itu berdomisili di Kota Lhokseumawe.
“Saat ini kita hanya punya dua klinik, satu di Reuleut Aceh Utara, dan satu lagi di kampus Bukit Indah Lhokseumawe, yang di bukit indah itu akses masyarakat berobat terlalu jauh, dari domisilinya,” sebutnya.
Menjadi dokter klinik Unimal bagi ibu dua anak ini bukan hal yang mudah, ia harus ada di lokasi di jam kerja dan selalu siap menerima panggilan konsultasi dari pasien. “Selama menjadi dokter klinik Unimal saya banyak kenalan dengan keluarga besar Unimal, banyak partisipasi kegiatan sosial di Unimal seperti bakti sosial bersama dokter lain serta mahasiswa ketika adanya bencana alam,” pungkas Khairunnisa.[tmi]