UNIMALNEWS | Bukit Indah - Research Centre for Politics and Government (Polgov) Departemen Politik dan Pemerintahan (DPP) Fisipol UGM melaksanakan kunjungan kerja ke Prodi Ilmu Politik FISIP UGM di Kampus Bukit Indah, pada kamis (11/2/2021). Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian membangun kerja sama antarProdi Ilmu Politik dan juga melakukan riset tentang demokrasi lokal.
Pada pertemuan itu, Tim Riset Polgov UGM disambut oleh Kaprodi Ilmu Politik FISIP, Bobby Rahman, MSi. Adapun dari Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM dipimpin oleh Desy Rahmawati MA, Irwan Harjanto, dan Umi Lestari. Mereka sedang melakukan penelitian bertema “Antara Adat dan Kotak Suara : Menggali Potensi dan Tantangan Demokrasi Lokal yang Asimetris di Indonesia”. Narasumber dalam penelitian mereka di antaranya Wali Nanggroe, Ketua Majelis Adat Aceh (MAA), Majelis Pendidikan, akademisi, dan tokoh partai politik. Untuk akademisi Unimal mereka mewawancarai Teuku Kemal Fasya, Bobby Rahman, Teuku Muzaffarsyah, dan Nirzalin, semuanya dosen FISIP Unimal.
Beberapa pertanyaan terkait turunnya kualitas demokrasi lokal di Aceh turut menjadi fokus. Hal lainnya adalah dengan keberadaan Wali Nanggroe, apakah cukup efektif mengembangkan demokrasi yang khas Aceh atau malah yang terjadi dialektika negatif, ketika keberadaan Wali Nanggroe malah menyebabkan terjadinya polarisasi politik di Aceh, yang menguntungkan kelompok politik tertentu.
Setelah melakukan riset, Tim Polgov UGM melakukan silaturahim dengan pimpinan FISIP, termasuk membicarakan tentang kemungkinan melakukan riset kolaboratif dengan Unimal, demi meningkatkan mutu penelitian dan mempraktikan Kampus Merdeka, Merdeka Belajar. [tkf]