Kehangatan di Bulan Penuh Berkah

SHARE:  

Humas Unimal
SUASANA buka puasa bersama Rektor Unimal Dr Herman Fithra bersama dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis di kediaman rektor di Lhokseumawe, Senin (13/5/2019). Foto: Ayi Jufridar.

RUMAH Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithra di Hagu Selatan, Lhokseumawe,  selalu terlihat ramai dalam beberapa hari terakhir ini, termasuk pada Senin (13/5/2019) sore. Deretan mobil terlihat memenuhi pinggir jalan sampai beberapa lahan kosong yang ada di sekitarnya. Semakin redup sinar matahari, semakin susah menemukan tempat parkir.

Di halaman depan, kursi berjejer rapi dan beberapa orang tampak sibuk menyiapkan makanan. Dari dalam, Ustaz Nazli, sedang memberikan tausiah menjelang berbuka puasa. Suaranya tidak terlalu jelas terdengar sampai ke teras, di mana tamu yang sore itu terdiri dari keluarga besar dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis mendapatkan jadwal berbuka puasa di kediaman Rektor Unimal. Dalam beberapa hari sebelumnya dan beberapa hari ke depan, semua fakultas dan lembaga memang akan memenuhi rumah Rektor Unimal untuk berbuka bersama.

Ustaz Nazli yang juga dosen Universitas Malikussaleh antara lain menyinggung tentang sumber rezeki halal. Dia mengingatkan jamaah untuk menempatkan sumber rezeki halal pada prioritas pertama dan bukannya pada jumlah. “Rezeki yang dibawa pulang suami, akan menjadi darah dan daging istri dan anak-anak,” ujarnya.

Di tengah tausiah singkat sambil menunggu waktu berbuka, persiapan penganan berbuka terus dilakukan di teras sambil dan garasi. Beberapa dosen tampak menjadi panitia, antara lain terlihat Ketua Program Pascarsarjana Ilmu Manajemen (PPIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dr Marbawi, yang juga menjadi pembuka acara.

Momentum buka bareng itu menjadi lebih bermakna dengan kehadiran dua mantan rektor Universitas Malikussaleh, Prof  Hadi Arifin dan  Prof Dr Apridar. Dalam sambutannya, Rektor Unimal Dr Herman Fihtra secara khusus memberikan apresiasi kepada kedua mantan rektor atas pencapaian Unimal sejauh ini.

Dan ini bukan yang pertama kali disampaikan Herman Fihtra. Sebelumnya, dalam pertemuan dengan para wartawan setelah baru-baru dilantik sebagai rektor, secara khusus Herman Fihtra juga menyebutkan kemajuan Unimal berkat kerja keras pendahulunya, Prof A Hadi Arifin dan Prof Dr Apridar. Hal senada juga disampaikan dalam pertemuan Rektor Unimal dengan kepala desa lingkungan Kampus Unimal di Aula Cut Meutia, Bukit Indah, Lhokseumawe.  

Mantan Dekan FEB Unimal, Faisal Matriadi, mengaku terharu ketika mendengar Herman Fithra sangat memuliakan A Hadi Arifin. “Bagaimana pun, Prof Hadi adalah tokoh di balik keberhasilan Unimal sejauh ini. Saya terharu, Pak Herman memuliakan jasa Pak Hadi selama ini,” ungkap Faisal Matriadi.

Momen bertemu tiga rektor Unimal memang bukan yang pertama kali. Sebelumnya, kehangatan itu juga terjadi seusai peringatan Hari Pendidikan Nasional di lapangan Bukit Indah, 2 Mei 2019. Namun, kehangatan yang terjadi di bulan Ramadan terasa lebih kuat nilai ukhuwahnya.

Bukan sekadar hadir, Prof Apridar juga muazin dalam kesempatan itu. Ketika dosen FEB lainnya sedang menyantap hidangan atau mengepul asap rokok, Apridar berinisiatif mengumandangkan azan.

Bukan hanya dosen FEB yang memberikan apresiasi. Kepala Bidang Protokoler UPT Kehumasan, Zulfadli Ilmar, juga memuji kehangatan hubungan di lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. “Hubungan yang cair dan penuh keakraban seperti ini, kita harapkan berlanjut dalam berbagai situasi,” tandas Zulfadli Ilmar yang juga dosen Fakultas Hukum.[Ayi Jufridar]

 

 


Kirim Komentar