2.477 Mahasiswa Unimal Ikut KKN Gelombang Pertama

SHARE:  

Humas Unimal
Tangkapan layar Zoom Meeting

UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)  Universitas Malikussaleh melaksanakan coaching bagi dosen pembimbing lapangan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang Satu tahun akademik 2021/2022 pada hari Senin (25/10/2021) yang dilaksanakan secara daring via Zoom Meeting.

 

Kegiatan yang dihadiri oleh para dosen pembimbing lapangan (DPL) yang berasal dari berbagai fakultas yang ada di Unimal ini  menghadirkan dua orang pemateri yaitu Ketua LPPM Dr Muhammad Daud dan Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat Zulkifli MH. Kegiatan KKN akan berlangsung selama sebulan penuh yang akan dimulai pada tanggal  26 Oktober  dan berakhir pada tanggal 25 November 2021 mendatang.

Zulkifli dalam paparannya menjelaskan bahwa jumlah peserta KKN gelombang ini mencapai 2.477 orang dengan perincian 2.452 peserta KKN berkelompok dan 25 mahasiswa yang mengikuti KKN perseorangan. Ia   juga menambahkan bahwa ada tiga skema KKN yang bisa dipilih oleh mahasiswa. “Dalam pelaksanaan KKN gelombang ini,  mahasiswa bisa mengikuti Skema Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat, KKN Membangun Kampung, atau Skema Rekognisi Pembelajaran Lampau,”ujar Zulkifli. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa untuk mahasiswa yang memilih  Skema Rekognisi Pembelajaran Lampau, mereka tidak melaksanakan program-program  kerja KKN seperti yang dilakukan oleh mereka yang mengambil  skema Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat dan Skema Membangun Kampung, tetapi nilai mereka akan dikonversi dari kegiatan yang pernah mereka ikuti sebelumnya seperti magang dan menjadi relawan di daerah bencana.

Dikarenakan KKN gelombang ini dilaksanakan masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Zulkifli juga menyebutkan bahwa mahasiswa tidak menginap di lokasi KKN dan pelaksanaan kegiatan berlangsung dari pukul  08.00 s.d 16.30 WIB setiap harinya. Ia juga berharap agar mahasiswa diingatkan untuk  selalu melaksanakan program-program KKN dengan tetap mengikuti protokol kesehatan dan juga untuk selalu menggunakan atribut seperti baju almamater serta topi saat berada di lokasi KKN.

Sementara itu, Kepala LPPM Dr Muhammad Daud menjelaskan bahwa ada lebih dari 80 orang DPL yang bertugas membimbing KKN  pada gelombang ini. Ia menuturkan bahwa tugas DPL adalah membimbing mahasiswa dari awal pelaksanaan KKN, memonitor program kerja hingga memberikan nilai KKN setelah mereka menyelesaikan program kerja dan menyelesaikan laporan kegiatan. Bagi DPL yang memiliki mahasiswa bimbingan KKN di wilayah Aceh Utara dan Lhokseumawe juga diharapkan bisa melakukan kunjungan langsung ke lokasi KKN untuk melakukan bimbingan dan melakukan monitoring perkembangan program kerja mahasiswa KKN di lokasi masing-masing.

Dalam bagian akhir paparannya, Muhammad Daud menjelaskan bahwa kegiatan KKN mahasiswa harus dipublikasikan melalui media cetak maupun elektronik. “Ini menjadi penting karena selain laporan kegiatan KKN, kita akan upload link pemberitaan kegiatan ke dalam sistem pelaporan kegiatan  pengabdian kepada  masyarakat. Pelaporan kegiatan yang kita upload ke sistem dengan baik akan berkontribusi terhadap pemeringkatan lembaga kita,” pungkasnya.[kur]


Komentar

  • Avatar
    berita mlkclc 28 Oktober 2021
    Maju terus para mahasiswa indonesia biar kelak dapat menjadi salah satu pemuda berbakti untuk bangsa dan berprestasi

Kirim Komentar