Mahasiswa KKN Kelompok 11 Buat Tepung Secara Tradisional Menggunakan Jeungki

SHARE:  

Humas Unimal
Mahasiswa KKN Kelompok 11 Buat Tepung Secara Tradisional Menggunakan Jeungki. Foto: ist

UNIMALNEWS | Lhoksukon – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN- PPM) kelompok 11 Universitas Malikussaleh berpartisipasi dalam kegiatan membuat tepung secara tradisional yang berada di Gampong Meuria Seuleumak, Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara, Selasa (21/06/2022).

Mahasiswa Universitas Malikussaleh yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Aceh Utara mulai berbaur dengan masyarakat setempat. Beberapa kelompok yang terlibat dalam kegiatan warga desa, seperti yang dilakukan mahasiswa kelompok 11 di Gampong Meuria Seuleumak Kecamatan Paya Bakong.

Ketua KKN kelompok 11, M. Rivaldi, mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kebersamaan warga, kekeluargaan, dan juga mempertahankan tradisi pembuatan tepung secara tradisional yang ada di desa agar tidak hilang seiring perkembangan zaman.

“Kegiatan ini diikuti oleh Ibu –Ibu di Gampong Meuria Seuleumak untuk menjaga dan mempertahankan kultur kebudayaan di gampongnya,” katanya.

Halimah selaku pemilik Jeungki menyampaikan rasa senang atas partisipasi mahasiswa dalam proses pembuatan tepung tersebut.

“Saya sangat senang mahasiswa ikut serta dalam proses pembuatan tepung dan mengingat lagi banyak sekali remaja yang sudah melupakan adat atau tradisi yang ada di Desa,” ucapnya

Sementara Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 11, Ilham Saputra MCS mengingatkan kepada mahasiswa untuk menyesuaikan diri, berbaur, dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan warga gampong untuk mempererat silaturahmi dan tetap menjaga sikap, solidaritas, serta menjaga tutur kata dimana pun Mahasiswa berada.

Selain M. Rivaldi dari Teknik sipil, anggota kelompok 11 adalah Ilham Hambali Ritonga (Agroteknologi), Bagus Handayana (Teknik Arsitektur), Zahrol Hilmi (Teknik Kimia), Nurul Fazilah (Pendidikan Bahasa Indonesia), Sella Afrianti (Pendidikan Fisika), Najiha  Sabrina (Pendidikan Kimia), Asmaul Husna (Pendidikan Matematika), Fitriani ( Pendidikan Matematika), dan Nur Astuti (Teknik Industri).[tmi]


Berita Lainnya

Kirim Komentar