Prodi Teknik Material Gelar Kuliah Umum Tentang Rekayasa Material dan Manufacturing di Industri

SHARE:  

Humas Unimal
Prodi Teknik Material Gelar Kuliah Umum Tentang Rekayasa Material dan Manufacturing di Industri. Foto: Ist

UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Program Studi Teknik Material Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh mengadakan kuliah tamu dengan tema “Rekayasa Material dan Manufaktur di Industri” di Ruang Kuliah Umum (RKU) Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Rabu (29/6/2022).

Kegiatan itu menghadirkan pemateri Vice President Inspeksi PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Ir Ferdiyansyah dan juga hadir para peserta dari Lingkungan Fakultas Teknik  yaitu dosen, mahasiswa, OSIS SMA Lhokseumawe dan Kecamatan Dewantara.

Ketua Prodi Teknik Material, Dr Zulnazri menyampaikan, kegiatan kuliah umum Teknik material ini dilaksanakan untuk menambah wawasan pengetahuan kepada mahasiswa material khususnya bidang rekayasa material di industri.

“Disamping itu juga mengetahui peran teknik material di sektor industri yang nantinya akan disampaikan oleh pemateri,” katanya.

Sementara, Ir Ferdiyansyah dalam materinya memaparkan, banyak peranan sarjana Teknik Material dalam sektor industri, mulai dari memilih bahan, desain bahan dan peralatan, proses industri bahkan sampai ke produksi seperti penyimpanan, packing, dan kemasan.

Materi yang disampaikan oleh Ferdiyansyah, dalam kuliah umum ini dimulai dari Revolusi Industri, Material Engineering, Process Manufacturing, dan Case Study. Ada 5 sektor utama telah dipilih sebagai sector fokus untuk Marking Indonesia 4.0 yaitu makanan dan minuman, tekstil dan busana, otomotif, elektronik, kimia.

Lebih lanjut ia menyampaikan, Material Engineering (Rekayasa Material) adalah  Sebuah kegiatan dengan dasar hubungan struktur dan sifat bahan, mendesain struktur bahan untuk mendapatkan sifat – sifat yang diinginkan dengan melibatkan adanya proses desain, dan pembentukan suatu material.

“Bahan bisa diklasifikasikan menjadi  Logam, Non logam dan Polimer. Bahan non logam terdiri dari Keramik dan Polimer,” paparnya.

Industri Manufaktur adalah sebuah badan usaha atau perusahaan yang memproduksi barang jadi dari bahan baku mentah dengan menggunakan alat, peralatan, mesin produksi, dan sebagainya dalam skala produksi yang kecil, menengah dan besar,” jelas Ferdiyansyah.[tmi]


Kirim Komentar