Mahasiswa KKN Kelompok 80 Lakukan Pemetaan di Gampong Pulo Blang Mangat

SHARE:  

Humas Unimal
Pemetaan Aset, Potensi dan Peluang Gampong Pulo Blang Mangat oleh Mahasiswa KKN 80

UNIMALNEWS | Lhoksukon - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Kelompok 80 Universitas Malikussaleh melakukan pemetaan aset, potensi, dan Peluang Gampong Pulo Blang Mangat kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara.

Ketua kelompok, Miftakhul Iqbal Andrian mengatakan, memetakan aset potensi dan peluang yang dimiliki desa sangatlah penting dalam pendirian BUMDes. BUMDes harus menjadi jawaban atas kebutuhan dan masalah desa seperti pengelolaan sampah, layanan air bersih, hingga pemanfaatan sarana dan aset pemerintah yang tidak maksimal dimana masyarakat desa lah yang akan menjadi pasar atau target layanannya.

“Aset desa adalah kekayaan desa yang dapat digunakan untuk meraih peluang pasar. Dengan mengenal aset yang kita miliki, kita dapat menentukan cara yang paling tepat untuk menangkap peluang yang ada. Dalam aset terdapat potensi, kekuatan, dan passion yang besar untuk menggapai kesejahteraan dan kemandirian desa. Aset desa dapat dikelompokan dalam  beberapa kategori, hal ini digunakan untuk mempermudah dalam pendataan,” katanya. 

Miftakhul Iqbal Andrian  menyebutkan, Pulo Blang Mangat merupakan salah satu gampong yang berada di kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara yang terdiri dari 135 kartu keluarga. Aset yang dimiliki Gampong Pulo Blang Mangat dikelompokan dalam beberapa kategori seperti Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia, Modal Sosial, Modal Fisik, dan Modal Uang.

“Program ini memiliki tujuan untuk mengetahui capaian dari BUMDes Pulo Blang Mangat pada masa pembentukan hingga sekarang. Melalui pemetaan capaian ini dapat menjadi salah satu informasi atau data untuk dijadikan tolak ukur bagi stakeholders yang ingin menjalin kerja sama dengan BUMDes Pulo Blang Mangat,” ungkapnya.

Kelompok 80 KKN-PPM Universitas Malikussaleh dengan dosen pembimbing lapangan (DPL), Syarifuddin MT IPM diketuai oleh Miftakhul Iqbal Andrian dan anggota Yupi Dharma, Muhammad Aqshal, Azman Bripo, Firza Zauzi, Fedira Sary Simangunsong, Sukma Utami Sebayang, Risva Nopriani Br Ginting, Richa Miranda, Ayunda Maharani, Bengi Wahyuni, Safira Ramadani, Rizka Farzian, Lisa Amanda, Nurfazila.[tmi]


Kirim Komentar