UNIMALNEWS | Krueng Geukueh – Mahasiswa Universitas Malikussaleh yang sedang melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di sejumlah desa di Kecamatan Nisam, Aceh Utara, mulai aktif melaksanakan berbagai program dan kegiatan. Selain menggelar program mandiri, mereka juga aktif dalam berbagai kegiatan gampong, baik kegiatan rutin maupun kegiatan sosial.
Seperti Kelompok 09 di Desa Binjee, mereka ikut bergabung dengan kegiatan masyarakat setempat seperti pengajian rutin, kenduri blang, sampai pesta pernikahan warga. Namun, Keuchik Binjee, Murhaban, mengharapkan mahasiswa ikut mendukung aktif kegiatan kesehatan warga karena banyak anggota Kelompok 09 berasal dari Fakultas Kendokteran.
“Selain Posyandu, ada juga kegiatan pemeriksaan penderita TBC yang akan dilaksanakan di Binjee. Kami mengharapkan mahasiswa bisa ikut aktif di dalamnya,” ujar Murhaban ketika berdialog dengan dosen pembimbing lapangan Kelompok 09, Ayi Jufridar di meunasah gampong setempat, Sabtu (10/6/2023).
Menurut Murhaban, ketika menerima kedatangan mahasiswa Kelompok 09, pihaknya sudah mendapatkan data tentang mahasiswa yang sebagian berasal dari Fakultas Kedokteran. Karena itu, ia dan aparatur gampong lainnya mengharapkan peran lebih dari anggota Kelompok 09 di bidang yang berkaitan dengan kesehatan.
”Itu di luar program dan kegiatan yang sudah mereka rancang sebelumnya,” ujar Murhaban yang akrab disapa Cek Mun.
Dalam pertemuan dengan para mahasiswa dan kepala desa di Meunasah Binjee, dosen pembimbing lapangan Kelompok, 09, Ayi Jufridar, mengingatkan mahasiswa agar segera melaksanakan program yang sudah ditetapkan sebelumnya karena sudah memasuki pekan ketiga.
“Waktu yang tersisa harus dioptimalkan, termasuk ikut mendukung kegiatan kesehatan seperti harapan Pak Keuchik,” ujar dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis tersebut. Ia sejak awal sudah mengingatkan mahasiswa untuk merancang program dan kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan sekaligus relevan dengan tema KKN.
Mahasiswa KKN Kelompok 09 di Desa Binjee yang berasal dari Fakultas Kedokteran adalah M. Abrar Roffa, Farianti Zuhra, Imam Irawan Saputra Hasibuan, Nadia Ulfa, dan Nailatul Uhya.
Anggota kelompok lainnya adalah Irna Nurul Hidayah dari Teknik Arsitektur, Khairunnisah Hasibuan (Pendidikan Fisika), Zaky Dwidana Nasution (Agribisnis), Sandro Adhitama (Teknik Mesin), Muhammad Reza (Teknik Sipil), serta Khairul Ambia (Teknik Informatika). Kelompok tersebut diketuai Ahmad Fajrul Amin dari Teknik Informatika.
Imam Irawan Saputra Hasibuan menyebutkan pihaknya memberikan edukasi mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. “Dalam beberapa hari ini kami juga akan memulai program apotek hidup yang akan menjadi sumber tanaman obat tradisional bagi masyarakat. Kami akan memanfaatkan lahan di sekitar meunasah,” ungkap Imam. [bas]
Baca juga: Ketika Mahasiswa KKN Kelompok 09 Berbaur dengan Warga di Khanduri Blang