Tiga Pejabat Baru Unimal Dilantik, Ini Jabatannya

SHARE:  

Humas Unimal
Unimal lantik tiga pejabat baru di Aula Meurah Silu, Kampus Pascasarjana Lancang Garam, Kota Lhokseumawe, Selasa (28/11/2023).. Foto: Faizul Aulia.

UNIMALNEWS | Lancang Garam - Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Universitas Malikussaleh, Dr Mukhlis melantik tiga pejabat baru di lingkungan Universitas Malikussaleh. Pelantikan itu berlangsung di Aula Meurah Silu, Kampus Pascasarjana Lancang Garam, Kota Lhokseumawe, Selasa (28/11/2023).

Pelantikan itu sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Universitas Malikussaleh Nomor 791,792 dan 895/UN45/KEP/2023 tentang Pengangkatan Direktur Badan Pengelolaan Usaha Univeristas Malikussaleh, Koordinator Pendidikan Vokasional Teknik Mesin Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Koordinator Program Studi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). 

Dari surat keputusan tersebut, Rektor Unimal mengangkat Dr. Mohd. Heikal, S.E., M.M sebagai Direktur Badan Pengelolaan Usaha Unimal, Islami Fatwa, S.Pd., M.Pd sebagai Koordinator Pendidikan Vokasional Teknik Mesin dan Dr. Rico Nur Ilham, S.E., M.M sebagai Koordinator Program Studi S1 Manajemen.

Di hadapan para pimpinan dan saksi, ketiganya dilantik secara bersama dan diambil sumpah serta janji jabatan, didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unimal, Dr Mukhlis. 

Dalam sambutannya, Dr Mukhlis mengatakan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 178 tahun 2023 bahwa status Universitas Malikussaleh itu telah berubah menjadi Badan Layanan Umum (BLU). 

"Dalam hal ini, maka ada beberapa hal yang harus kita sesuaikan salah satunya adalah lahirnya organ baru yaitu Badan Pengelolaan Usaha," terangnya.

Ia juga menjelaskan bahwa keberadaan BLU ini adalah merujuk kepada PMK 178 di atas dan itu dimungkinkan untuk dilaksanakan. "Jadi BLU ini fokus utamanya adalah pelayanan, jadi kita memberikan pelayanan sebaik-baiknya secara efektif, efesien dan juga secara tuntas," ungkapnya.

Lanjutnya, ada tantangan besar bagi kita dalam konteks pelayanan dan efesiensi anggaran. "Memang BLU itu diberi dengan namanya fleksibilitas, tapi kita tidak boleh lupa dengan adanya akuntabilitas. Oleh karena itu BLU ini memiliki tanggung jawab yang diberikan kepada badan pengelola dengan harapan dapat memaksimalkan aset-aset yang ada dalam rangka membuka unit-unit bisnis yang nantinya dapat menghasilkan PNBP Universitas dan semua unit usaha itu nantinya tunduk di bawah Badan Pengelolaan Usaha Universitas Malikussaleh," pungkasnya. [fzl]


Kirim Komentar