Dosen Unimal Ajak Masyarakat Manfaatkan Limbah Konveksi Menjadi Produk Bernilai Ekonomis

SHARE:  

Humas Unimal
Dosen Unimal latih kaum ibu di Gampong Ulee Pulo Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara membuat tika duek dari limbah konveksi pada Minggu (28/07/2024).. Foto:Ist.

UNIMALNEWS | Krueng Geukueh – Sejumlah dosen Universitas Malikussaleh yang tergabung dalam tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) melaksanakan kegiatan pelatihan pemanfaatan limbah industri menjadi produk yang bernilai ekonomis. Kegiatan ini dilaksanakan di kediaman geuchik Gampong Ulee Pulo Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara pada Minggu (28/07/2024).

Dalam rilis yang dikirimkan kepada Unimalnews, Nurmala MSi selaku ketua tim pengabdian menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengedukasi masyarakat Ulee Pulo tentang inovasi pemanfaatan limbah industri konveksi yaitu kain perca menjadi karya inspiratif dan bernilai ekonomis. Adapun yang menjadi peserta adalah kaum perempuan yang ada di Gampong Ulee Pulo.

“Mengatasi permasalahan lingkungan terkait limbah memerlukan keterlibatan semua pihak. Oleh karena itu kegiatan pelatihan yang kami laksanakan diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif pengolahan limbah yang dapat diolah menjadi produk rumah tangga yang unik dan juga menjadi peluang bisnis yang dapat dikelola oleh remaja putri dan ibu rumah tangga,”terang dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini.

Dalam pelatihan ini, masyarakat diajarkan membuat tika duek (tikar alas duduk). Tika duek ini diolah dari kain perca yang dijahit sedemikian rupa sehingga menghasilkan produk yang unik dan berseni tinggi. Disamping bisa mengurangi limbah industri konveksi, pembuatan tika duek ini juga diharapkan bisa melestarikan adat Aceh terutama dalam tradisi menyambut tamu.

Sementara itu, Geuchik Ulee Pulo, Mawardi Syahdan menyambut positif kegiatan yang digagas oleh tim PkM Unimal ini. Menurutnya, kegiatan ini bisa mendorong pemberdayaan masyarakat, terutama kaum perempuan di gampongnya.

“Ke depan, diharapkan kegiatan ini dapat dijadikan peluang bisnis usaha oleh remaja putri dan ibu rumah tangga dalam kerangka pengembangan UMKM melalui BUMG Ulee Pulo,”terangnya.

Selain Nurmala MSi, tim PkM ini juga beranggotakan Prof Jamilah, Sullaida MM dan juga dibantu oleh mahasiswa yaitu Nelmi dan Mita Darmayanti. Kegiatan ini merupakan kegiatan kedua yang dilakukan tim pengabdian di desa binaan tersebut. Sebelumnya masyarakat telah diberikan pelatihan pembuatan pot bunga cantik dari sabut buah kelapa. [kur]


Berita Lainnya

Kirim Komentar