Hadirkan Speaker dari Turki dan Australia, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unimal Gelar ICOFEB 2024

SHARE:  

Humas Unimal
Hadirkan Keynote speaker Luar Negeri, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unimal Gelar ICOFEB 2024. Foto: Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Malikussaleh menyelenggarakan International Conference On Finance Economics And Business (ICOFEB) dengan tema “Integrating Climate Change and Sustainable Practices in Economic, Finance and Managementyang berlangsung selama dua hari, Senin - Selasa (23-24/9/2024) secara Hybrid di GOR ACC Kampus Cunda, Kota Lhokseumawe.

Keynote speaker dari luar dan dalam negeri yang akan akan menyampaikan materi adalah, Prof. Madya Dr. Muhammad Hakimi Mohd Shafiai dari Universiti Kebangsaan Malaysia.  Dr. Murat Kadioglu, dan Dr. Alfaslan Durmus dari OSTIM Univ Ankara Turki, Professor Minako Sakai dari The University of New South Wales Research - Australia, Tatang, PhD, dari Ministry of Education, Culture, Research and Technology - Indonesia, Dr Mehmet Asutay dari Durham Univ Business School United kingdom. Kemudian Dr Farah Akmar Binti Anor Salim dan Dr Rafidah binti Othman dari Univ Kebangsaan Malaysia.

Kegiatan itu juga diikuti oleh 35 dosen dan pejabat internal Unimal, 26 orang pejabat eksternal, 9 orang mahasiswa Cultural Camp 2024 dari Universitas Kebangsaan Malaysia, dan 200 orang mahasiswa.

Ketua konferensi, Dr Ahmad Fauzul Hakim Hasibuan mengatakan, Keynote speaker berasal dari Luar negeri diantaranya Australia, Malaysia, dan Turki. Untuk plenary ada 28 orang secara online dan 7 orang secara offline. Pembicara (Plenary) yang berasal dari beberapa perguruan tinggi dalam dan luar negeri, diantaranya Universitas Mulawarman, Syiah Kuala, Universitas Negeri Medan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Pendidikan Indonesia, USU, Politeknik Medan, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Samudra Langsa, Universitas Andalas, dan Politeknik Aceh.

“Tema yang kita angkat kali ini adalah menyoroti pentingnya pengintegrasian isu perubahan iklim dalam berbagai aspek perekonomian, keuangan, dan manajemen,” katanya.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jullimursyida PhD menyampaikan, konferensi ini bertujuan untuk membahas tantangan dan peluang dalam menghadapi perubahan iklim serta bagaimana praktik berkelanjutan dapat diterapkan dalam sektor ekonomi global. “Dengan meningkatnya urgensi untuk merespons perubahan iklim, ICOFEB diharapkan menjadi platform diskusi yang strategis bagi para peserta untuk bertukar gagasan dan solusi,” ungkapnya.

Julli juga menyatakan bahwa ICOFEB 2024 diharapkan dapat mendorong terciptanya kolaborasi antar-negara dalam upaya melawan dampak perubahan iklim. "Isu perubahan iklim tidak hanya menjadi masalah lingkungan, tetapi juga berdampak besar pada ekonomi global. Oleh karena itu, diperlukan sinergi dari berbagai pihak untuk merumuskan kebijakan dan strategi yang dapat mendukung keberlanjutan ekonomi di masa depan," ujar Julli.

Rektor Unimal, Prof Herman Fithra mengatakan,  kegiatan ini bisa menumbuhkan atmosfer akademik yang progresif, karena bertemu beragam scholar, baik dari Unimal maupun luar negeri. 

"Para pembicara yang ahli di bidang ekonomi dan finansial bisa memberikan dampak akademik kritis melalui kegiatan ini," tutupnya.[tmi]


Berita Lainnya

Kirim Komentar