Migas Center Community Unimal Lakukan Kunjungan Lapangan ke PHE NSO Lhokseumawe 

SHARE:  

Humas Unimal
Migas Center Community Unimal Lakukan Kunjungan Lapangan ke PHE NSO Lhokseumawe. Foto: Ist.

UNIMALNEWS | Lhoksumawe - Migas Center Community Universitas Malikussaleh bersama SKK Migas Sumbagut melakukan kunjungan lapangan ke Pertamina Hulu Energi (PHE) NSO yang berada di Kota Lhokseumawe pada Kamis, (24/10/2024).

Berdasarkan rilis yang diterima Unimalnews, sebanyak sebelas anggota Migas Center Community yang dipandu oleh Kepala Pusat Studi Migas Unimal terjun ke lapangan industri hulu migas untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta mengenai operasional industri migas.

Dr Muhammad Fazil selaku Kepala Pusat Studi Migas Unimal menyampaikan bahwa kunjungan tersebut bertujuan agar anggota Migas Center Community yang sebelumnya belajar terkait teori, kini mereka dapat  melihat langsung proses kerja di lapangan industri migas.

"Terimakasih kepada SKK Migas Sumbagut dan Pertamina Hulu Energi NSO telah memfalitasi Migas Community Unimal sehingga dapat berkunjung ke lapangan serta adik-adik mahasiswa dapat melihat proses kerja di lapangan industri migas secara langsung," terangnya.

Jefri selaku salah satu peserta yang ikut mengunjungi PHE tersebut mengatakan ada beberapa lokasi yang dikunjungi seperti Room Control Panel (RCP) dan Jetty Area. 

"Hal itu menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi kami untuk dapat belajar tentang proses kerja industri migas secara langsung di lapangan," ungkapnya.

"Sebelum memasuki area lapangan industri PHE NSO, kami dibawa ke Main Office untuk diberikan pembekalan mengenai Safety Induction agar selama kunjungan berlangsung tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan setelah itu kami melakukan Medical Check Up (MCU) sesuai dengan prosedur kunjungan lapangan," lanjutnya.

Tambah Jefri, setelah prosesi tersebut selesai, kami dibawa ke RCP untuk diberikan penjelasan mengenai tugas-tugas dan fungsi-fungsi alat yang terdapat di dalam RCP.

"Kami diajak berkeliling menggunakan minibus ke Jetty Area atau dermaga yang dibangun menjorok cukup jauh ke arah laut, dengan maksud agar ujung dermaga berada pada kedalaman yang cukup untuk merapat kapal," tutupnya. [fzl]


Berita Lainnya

Kirim Komentar