Dosen Ilmu Komunikasi Unimal Gelar Edukasi Literasi Digital Untuk Pemuda Blang Pulo

SHARE:  

Humas Unimal
Dosen Ilmu Komunikasi Unimal Gelar Edukasi Literasi Digital Untuk Pemuda Blang Pulo

UNIMALNEWS| Bukit Indah - Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Malikussaleh melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat skema pembinaan Desa Lingkungan di Gampong Blang Pulo, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Rabu (10/09/2025). Kegiatan ini mengangkat tema “Media Sehat: Edukasi Literasi Digital bagi Komunitas Kelompok Karang Taruna Gampong Blang Pulo.”

Ketua tim pengabdian, Subhani, M.Si, dalam sambutannya menekankan pentingnya penguatan literasi digital di kalangan generasi muda. Menurutnya, Karang Taruna dapat menjadi pelopor penggunaan media sosial yang sehat dan bertanggung jawab.

“Saat ini media sosial menjadi ruang utama masyarakat memperoleh informasi. Namun tidak semua informasi dapat dipertanggungjawabkan. Kami berharap pemuda Karang Taruna mampu menjadi pengguna media yang cerdas, kritis, dan bijak dalam menyebarkan informasi,” ujar Subhani.

Lebih lanjut ia menambahkan, literasi digital erat kaitannya dengan pembangunan desa. Media sosial dapat dimanfaatkan sebagai sarana promosi potensi desa, bukan hanya sekadar hiburan. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, Jamiati KN, M.I.Kom dan Yuli Santri Isma, M.A.P.

Dalam materinya, Jamiati menegaskan bahwa pemuda adalah aset penting bangsa yang perlu memiliki keterampilan digital. Ia menjelaskan empat aspek utama literasi digital, yaitu digital skill, digital safety, digital ethics, dan digital culture. “Media sosial ibarat pisau, bisa memberi manfaat tapi juga bisa melukai. Pemuda Karang Taruna bisa menjadi pelopor literasi digital dengan mengunggah konten positif, menyaring sebelum berbagi, serta memanfaatkan platform digital untuk membangun citra baik desa,” jelasnya.

Sementara itu, Yuli Santri Isma menyoroti peran strategis Karang Taruna dalam membangun ekosistem digital yang sehat. Ia mendorong komunitas pemuda untuk konsisten memproduksi konten positif sebagai bagian dari branding desa dan promosi potensi lokal. “Karang Taruna memiliki peran besar sebagai agen perubahan. Jika mereka konsisten, otomatis akan tercipta arsip digital desa yang bermanfaat bagi generasi berikutnya,” ujarnya.

Pengabdian ini dilaksanakan oleh tim dosen Ilmu Komunikasi yang diketuai oleh Subhani, M.Si (ketua), bersama Prof Dr M. Nazaruddin, Teuku Zulkarnain Ph.D, Rizki Yunanda M.Si, Dr. Anismar, Awaluddin M.I.Kom dan melibatkan mahasiswa Nabila Mawaddah, dan Raizya Kemala Hayati. [rky]


Berita Lainnya

Kirim Komentar