Dosen Unimal Edukasi Guru Mendukung Transisi Energi Bersih di Lingkungan Pendidikan

SHARE:  

Humas Unimal
Tim dosen Universitas Malikussaleh memberi materi tentang penggunaan panel surya rooftop di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 Kota Lhokseumawe, Jumat (25/10/2025). Ft.Is

UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Dosen Universitas Malikussaleh melaksanakan kegiatan edukasi penggunaan panel surya rooftop di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 5 Kota Lhokseumawe, Jumat (25/10/2025). Kegiatan berupa pengabdian mandiri yang dilakukan tim dosen ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada para guru dalam kontribusinya mendukung transisi energi bersih di lingkungan pendidikan.

Ketua tim pelaksana, Dr Saifuddin mengungkapkan bahwa pengabdian tersebut dilakukan untuk memberi pemahaman sekaligus pengetahuan kepada guru SMP tentang pentingnya transisi energi bersih di lingkungan sekolah saat ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan sumber-sumber energi alternatif, seperti matahari. “Jadi penggunaan panel surya rooftop ini sangat mungkin direalisasi di sekolah-sekolah, karena penggunaannya sangat mudah,”ujarnya.

Menurutnya, kegiatan pengabdian mandiri juga diinisiasi oleh beberapa dosen Unimal, masing-masing Selamat Meliala, MT, Dr Syarifah Akmal MT, Dr  Muhammad Daud MT, Risna Dewi, MSP, dan Yasir Amani MT. Juga dibantu mahasiswa, yaitu Riki Azril, Fadhlan Abdillah, dan Satria Nugraha.

Dia menyebutkan melalui kegiatan tersebut akan memberikan pemahaman praktis para guru, sehingga mereka mampu menularkan pengetahuan mengenai energi surya kepada siswa dan masyarakat lingkar sekolah. Di sisi lain, pengabdian juga dimaksudkan sebagai kontribusi insan kampus dalam mendukung isu global mengurangi ketergantungan pada energi konvensional dan beralih kepada energi alternatif dalam rangka mendukung berbagai isu tentang lingkungan.   

Lanjutnya, antusiasme peserta terlihat saat dikenalkan mengenai prinsip kerja sistem panel surya rooftop, mulai dari konversi energi matahari menjadi energi listrik, fungsi inverter, sistem pengalihan otomatis (ATS), hingga integrasi dengan jaringan PLN. Kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan demonstrasi sederhana mengenai sistem kerja panel surya rooftop yang telah terpasang di area sekolah.

“Kita harapkan dengan edukasi ini mampu menumbuhkan kesadaran penggunaan energi terbarukan serta mendorong penerapan teknologi ramah lingkungan di lingkungan sekolah, “pungkasnya.[ded]


Berita Lainnya

Kirim Komentar