UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Sekolah Pasar Modal Level 1 dan Level 2 yang diselenggarakan Galeri Investasi Universitas Malikussaleh berjalan dengan lancar dan sukses. Peserta pelatihan yang notabenya adalah mahasiswa aktif dalam berinventasi, semakin memahami cara menganalisis pasar modal di Bursa Efek Indonesia.
Aulia dari Bursa Efek Indonesia mengaku terkesan dengan respon para peserta seminar yang antusias bertanya seputar teknisa analisis saham. “Mahasiswa sudah memiliki modal dasar dalam menganalisis jual dan beli saham,” ujar Aulia, Kamis (14/3/2019).
Ketua Galeri Investasi Unimal, Rico Nur Alam, mengatakan pelatihan Sekolah Pasar Modal sebagai langkah konkrit untuk menindaklanjuti proses trading dan menabung saham bagi para mahasiswa. “Mereka mempelajari teknik analisis trading saham dalam upaya meningkatkan return,” ujar Rico.
Dia mengharapkan mahasiswa yang sudah memiliki akun dan mengikuti Sekolah Pasar Modal bisa aktif bertransaksi meski dengan nominal kecil. “Jadi, setelah memiliki akun di bursa, tidak pasif tanpa transaksi apa pun,” kata Rico.
Sekolah Pasar Modal Level 1 dan Level 2 merupakan agenda Galeri Investasi yang dukung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh. Dekan FEB Unimal, Wahyuddin Albra, mengharapkan Sekolah Pasar Modal juga bisa dimanfaatkan masyarakat umum untuk belajar membeli dan menjual saham.
Pihak Phintraco Sekritas Aceh juga mendukung Sekolah Pasar Modal dengan turun langsung memberikan pelatihan tentang cara bertransaksi bagi mahasiwa dan generasi muda di Lhokseumawe dan Aceh Utara.[ayi]