Kelompok 187 Bagikan Ratusan Masker Kepada Masyarakat

SHARE:  

Humas Unimal
Mahasiswa KKN Universitas Malikussaleh Kelompok 187 bersama satgas Covid-19 Desa Alue Barueh, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara bagikan ratusan masker berbahan dasar kain kepada masyarakat dengan mendatangi rumah warga satu persatu. foto: Ist

UNIMALNEWS | Lhoksukon - Pandemi Covid-19 belum menunjukkan kapan akan berakhir, tak terkecuali pun di Indonesia. Berbagai langkah antisipasi pencegahan diterapkan oleh pemerintah, mulai dari social distancing, anjuran selalu mencuci tangan dengan air mengalir, hingga selalu memakai masker jika ingin beraktivitas di luar rumah.

Imbauan itu membuat masyarakat kesulitan untuk mendapatkan surgical mask (masker sekali pakai). Sebagaimana dikatakan oleh juru bicara pemerintah Indonesia Achmad Yurianto, bahwa memakai masker berbahan dasar kain dapat menjadi alternatif untuk mencegah penularan Covid-19.

Beranjak dari itu, mahasiswa KKN Universitas Malikussaleh  Kelompok 187 bersama satgas Covid-19 Desa Alue Barueh, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara bagikan ratusan masker berbahan dasar kain kepada masyarakat dengan mendatangi rumah warga satu per satu.

Kegiatan tersebut melibatkan lima mahasiswa yaitu Maulinda dari Program Studi Pendidikan Matematika, Putri Widia Sari dari Program Studi Teknik Informatika, Irmayani dan Munira Hayati dari Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, serta Safrina Maulisa dari Program Studi Akuntansi.

Salah satu anggota KKN kelompok 187, Munira Hayati kepada Unimalnews, Kamis (14/5/2020) mengatakan kegiatan mereka mendapat respon yang positif kepala desa dan masyarakat setempat.

"Kami turut merasakan krisis surgical mask yang sekarang terjadi, sehingga kami dan tim satgas Covid-19 membagikan masker kain kepada warga desa, dengan harapan mereka menjadi lebih disiplin terhadap imbauan dari pemerintah," katanya.

Sementara, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Yusrizal menyebutkan selama kegiatan itu bermanfaat bagi masyarakat tetap mendapat dukungan darinya.

"Selama kegiatan itu bisa membantu masyarakat, tetap saya dukung, yang terpenting jaga kesehatan dan etika dalam masyarakat," pungkasnya.[tmi]


Berita Lainnya

Kirim Komentar