UNIMALNEWS | Lhoksukon - Virus Corona yang menyebar begitu cepat dan massal di seluruh dunia telah menaikkan popularitas mencuci tangan sebagai metode mudah pencegahan penularan Covid-19. Terdorong hal ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Malikussaleh kelompok 192 yang mengambil skema KKN Pencegahan Covid-19 mengunjungi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Misbah di Gampong Paloh Lada Kecamatan Dewantara, Aceh Utara dan melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 melalui Gerakan Cuci Tangan (Gecita) beberapa waktu lalu menjelang berakhirnya masa KKN.
Mahasiswa KKN Kelompok 192 beranggotakan tujuh orang mahasiswa, yaitu Muhammad Jefri Yacob (Teknik Elektro), Muhammad Naufal (Teknik Industri), Rismayana (Akuntansi),Rahmatun Aulia, Nadila Astari, dan Rini Astuti (Teknik Sipil), serta Auliani (Teknik Kimia). Kegiatan ini bertujuan agar anak-anak PAUD sejak dini bisa menanamkan kebiasaan mencuci tangan yang baik dan benar.
Salah seorang anggota kelompok, Nadila Astari, mengatakan bahwa mencuci tangan merupakan hal yang sangat penting dilakukan terutama di masa pandemic saat ini mengingat bagian tubuh tersebut sebagai media yang mudah membawa kuman. “Mencuci tangan juga sebagai salah satu protokol kesehatan, dan harus sering dilakukan dengan baik dan benar. WHO menyarankan enam langkah cuci tangan yang benar, yaitu selama 20 detik,” ujarnya.
Sementara salah seorang guru PAUD Al-Misbah, Mariati mengatakan dengan mematuhi protokol kesehatan bersama-sama akan menecgah penularan Covid-19 dan bisa mewujudkan masyarakat yang sehat dan kuat.
Dosen pembimbing lapangan (DPL) KKN Kelompok 192, Harinawati MA mengingatkan, perilaku yang mengurangi resiko penularan merupakan tameng. “Tak hanya cuci tangan, tetapi juga mengikuti protokol kesehatan lainnya dan mengkonsumsi nutrisi serta menjalankan perilaku hidup sehat akan membuat kita tetap kuat untuk melawan Covid-19,”pungkasnya. [kur]