UNIMALNEWS | Lhokseumawe - Program magang bagi mahasiswa di Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) yang dibuka pendaftarannya pada bulan Mei sudah memasuki tahapan pengumuman. Salah seorang yang dinyatakan lolos untuk mengikuti magang di kementerian itu adalah Alwi Fatya Izani, mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Malikussaleh.
Fatya dinyatakan lolos melalui email balasan yang dikirimkan pada Selasa (22/6/2021). Sebelumnya, setelah melihat informasi tentang adanya program magang mahasiswa di Kemenkeu RI, Fatya mengirimkan permohonan pada 10 Mei 2021.
Dikutip dari laman resminya, program magang di Kemenkeu ini dibuka bagi seluruh mahasiswa atau mahasiswi yang berkeinginan melaksanakan magang untuk menyelesaikan studi di perguruan tinggi. Program magang Kemenkeu ini dilaksanakan berdasarkan kebutuhan unit dan kesesuaian kualifikasi serta program studi. Ada 12 posisi magang yang dapat dipilih oleh para mahasiswa dalam program tersebut.
Fatya sendiri dinyatakan lolos untuk melaksanakan magang pada Dirjen Anggaran Kemenkeu RI. Fatya nantinya akan mengikuti magang selama dua bulan yaitu sejak 1 September hingga 1 November 2021.
Fatya, mahasiswa Akuntansi angkatan 2017 ini sebelumnya juga pernah mengikuti Program Mahasiswa Magang Bersertifikat di PT Inalum. Saat itu, selama magang dirinya membantu membuat rekapitulasi anggaran.
Menurutnya, Kemenkeu merupakan instansi pemerintah yang memiliki peranan vital dalam mengurus keuangan negara, karena kementerian ini merupakan institusi yang bertanggung jawab dalam perencanaan dan pelaksanaan anggaran negara yang menjadi aspek vital dalam mendukung keberlangsungan ekonomi negara .
“Kegiatan magang kami adalah sebuah proses pembelajaran dan praktik ilmu akuntansi. Dengan mengetahui secara langsung proses kinerja penyusunan anggaran dan pembuatan keputusan dalam rekapitulasi anggaran pada RAPBN,” terangnya.
Sementara itu, Kepala UPT Bimbingan Karir dan Kewirausahaan (UPT BKK) Unimal, Dr Sulaiman, turut merasa senang dengan pencapaian Fatya ini. “Kita mendorong agar lebih banyak lagi mahasiswa kita yang bisa mendapatkan kesempatan pada unit atau instansi seperti di kementerian ini. Hal ini sangat berarti agar para mahasiswa bisa mendapatkan bekal sebelum lulus menjadi sarjana," ujarnya.
Semoga keberhasilan Fatya bisa menjadi penyemangat bagi mahasiswa Unimal lainnya.[ryn]