13 September, Unimal Berlakukan Kembali Perkuliahan Tatap Muka

SHARE:  

Humas Unimal
Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng. Foto; Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Lhokseumawe –  Universitas Malikussaleh kembali akan melaksanakan perkuliahan tatap muka mulai Senin (13/9/2021). Hal tersebut disampaikan langsung oleh Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra Asean Eng seusai melaksanakan rapat bersama Wakil Rektor dan Dekan semua fakultas.

Rektor mengatakan bahwa hari ini, Jum’at (10/9/2021) sudah diterbitkan SE Rektor Nomor 5 Tahun 2021 yang mencabut SE Rektor Nomor 4 Tahun 2021. “Insya Allah 13 September kita akan kembali memberlakukan kegiatan akademik Universitas Malikussaleh berdasarkan Peraturan Rektor Nomor 9 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran Semester Ganjil Universitas Malikussaleh Tahun Akademik 2021/2022,” ucapnya.

Dalam Peraturan tersebut dibunyikan bahwa mahasiswa semester satu dan tiga akan mengikuti pembelajaran secara luring (tatap muka), sedangkan mahasiswa semester lima dan tujuh melaksanakan pembelajaran daring.

Mahasiswa semester lima dan tujuh bisa saja melaksanakan perkuliahan tatap muka asal prodi bisa memfasilitasinya. “Jika tersedia kelas dan prodi bisa mengatur jadwalnya, silahkan mahasiswa semester lima dan tujuh untuk melaksanakan kuliah tatap muka. Pelaksanaan perkuliahan tatap muka tetap harus menerapkan protokol kesehatan," lanjut Rektor.

Rektor juga menyampaikan bahwa semua mata kuliah yang diasuh oleh universitas (MKDU) seperti Pancasila, Kemalikussalehan, dan lainnya tetap dilaksanakan secara daring. Namun, pelaksanaan praktikum, seminar, dan ujian akhir sudah bisa dilaksanakan secara luring.

 “Keputusan ini kita ambil karena Kota Lhokseumawe sudah berubah dari zona merah ke zona oranye dan Kabupaten Aceh Utara sudah berada di zona kuning peta resiko Covid-19,” lanjut Rektor.

Harapannya, kita dapat melaksanakan kuliah tatap muka untuk semua mahasiswa. Hal tersebut boleh kita laksanakan apabila herd immunity (kekebalan kelompok) sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) serta tenaga kependidikan sudah mencapai 80 persen, sesuai dengan arahan dari Dirjen Dikti. “Salah satu cara untuk dapat mencapai itu adalah dengan terus menimbau seluruh warga Unimal agar divaksin, pungkasnya.[ryn]


Kirim Komentar