Jurusan Antropologi dan Sosiologi Unimal Gelar Kuliah Umum

SHARE:  

Humas Unimal
Jurusan Antropologi dan Sosiologi Unimal Gelar Kuliah Umum. Foto: Bustami Ibrahim

UNIMALNEWS | Bukit Indah – Jurusan Antropologi dan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh melaksanakan kuliah umum dengan tema “Etnomarketing: Pemanfaatan Etnografi Secara Aplikatif Untuk Memahami Dunia Bisnis” di Aula Cut Meutia, Kampus Bukit Indah, Lhokseumawe, Selasa (26/10/2021).

Kuliah umum tersebut diikuti oleh mahasiswa Prodi Sosiologi dan Antropologi secara hybrid dan juga melalui aplikasi Zoom Meeting dengan menghadirkan pemateri Brand Consultant dan Etnografer/Founder Etnomark Consulting, Amalia E Maulana PhD yang dipandu oleh moderator Dr Ibrahim Chalid yang juga dosen dari Antropologi Unimal.

Ketua Program Studi Antropologi, Ade Ikhsan Kamil MA menyampaikan terima kasih kepada panitia yang telah mensukseskan acara ini, dan juga kepada semua peserta yang hadir, karena kuliah umum seperti ini sangat mendukung program Merdeka Belajar - Kampus Merdeka (MBKM).

“Kedepan, InsyaAllah Prodi Antropologi akan melahirkan lulusan sarjana-sarjana yang memiliki potensi di dunia bisnis,” katanya.

Ketua Jurusan Antropologi dan Sosiologi, Abdullah Akhyar Nasution MSi mengatakan, kegiatan ini diadakan secara daring dan luring, pesertanya ada sebagian dalam ruangan dan ada sebagian mengikuti melalui Zoom Meeting. 

Menurutnya, yang bertindak sebagai narasumber hari ini adalah orang yang berkompeten dan seorang founder dari konsultan bisnis, juga perempuan yang jadi Pionir Ethnography Marketing Indonesia yaitu Amalia E Maulana.

“Mudah-mudahan program hendak kita capai bisa kita raih bersama,” tuturnya.

Akhyar menyebutkan, bagi mahasiswa Antropologi, saat ini memiliki cakrawala dan harapan baru untuk melihat ilmu ini, bahwa selama ini secara konvensional ilmu Antropologi hanya dilihat tentang kehidupan masyarakat terpencil atau komunitas tertentu.

“Setidaknya selama ini penggunaan etnografis sebagai metote Antropologi itu sudah merambah ke dunia yang jauh lebih kontemporer,” tutupnya.[tmi]


Kirim Komentar