UNIMALNEWS | Palangka Raya – Sebanyak 10 mahasiswa Universitas Malikussaleh mulai mengikuti pembekalan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Setelah mengikuti pembekalan di Palangka Raya, para peserta mulai menuju lokasi KKN masing-masing di kawasan terpencil.
Ketua Pelaksana KKN Kebangsaan di Universitas Malikussaleh, Zulkifli, MH, menyebutkan 10 mahasiswa Unimal sudah selesai mengikuti pembukaan dan pembekalan bersama dengan 72 perguruan tinggi lain dari berbagai kota di Indonesia.
“Setelah pembekalan, mahasiswa langsung turun ke lokasi KKN masing-masing,” ujar Zulkifli yang ikut mendampingi mahasiswa sampai ke Palangka Raya, Rabu (20/7/2022).
Kesepuluh mahasiswa yang menjadi delegasi Universitas Malikussaleh di program KKN Kebangsaan adalah Khaira Lulvita, Tamara Faradilla, dan Nova Safriyanti Hasibuan dari Fakultas Hukum. Kemudian Rizka Mumtiza, Fatima Udin, dan Rauf Vahrizal dari Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Dari Fakultas Pertanian yang lolos mengikuti KKN Kebangsaan adalah Aulia Utari, Rahayu, Try Fauzi Rahmansyah, dan Yoga Fransiscus Sipayung.
Zulkifli mengingatkan para peserta untuk selalu menjaga nama baik kampus serta menghormati adat dan budaya masyarakat setempat. Setelah mendapatkan pembekalan dan pengenalan sekilas tentang budaya serta adat istiadat masyarakat lokal, ia mengharapkan mahasiswa mendapatkan panduan dalam menjaga tata krama di tengah masyarakat.
Menurutnya, ke-10 mahasiswa dari Universitas Malikussaleh dibagi dalam 10 kelompok lain dari berbagai perguruan tinggi. Seorang peserta KKN Kebangsaan, Khaira Lulvita, mengungkapkan lokasi KKN Kebangsaan berada jauh dari Kota Palangka Raya.
“Setelah mengikuti pembekalan, saya melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Kapuas selama hampir tiga jam. Di Kapuas ada penyambutan lagi, terus lanjut lagi dengan perahu cepat ke Desa Terusan Karya Kecamatan Bataguh," ungkap mahasiswa Fakultas Hukum tersebut.
Pelaksanaan KKN Kebangsaan Angkatan X dipusatkan di sejumlah kabupaten Kalimantan Tengah dan diikuti sekitar 2.331 mahasiswa dari 73 perguruan tinggi di berbagai daerah di Indonesia.
Rektor Universitas Palangka Raya (UPR), Dr Andrie Elia, mengingatkan pentingnya memperkuat spirit kebinekaan serta karakter kebangssan dalam diri setiap mahasiswa menuju generasi emas 2045.
“Generasi muda akan menjadi agen perubahan yang akan membawa Indonesia ke arah kemajuan di berbagai elemen kehidupan,” kata Andrie dalam sambutannya di Universitas Palangka Raya, Ahad (17/7/2022). [ayi]