Mahasiswa PMM-2 Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Aceh Utara

SHARE:  

Humas Unimal
Juni Ahyar MPd mewakili mahasiswa PMM-2 memberikan bantuan bahan pokok kepada masyarakat Gampong Pante, Lhoksukon.

UNIMALNEWS | Lhoksukon – Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 (PMM-2) melakukan kontribusi sosial terhadap korban banjir di Lhoksukon, Aceh Utara, Rabu (13/9/22). Kegiatan tersebut dihadiri dosen Modul Nusantara PMM-2 Kelompok 4 “Beumeuhase”, Juni Ahyar MPd. serta perwakilan mahasiswa, Muhammad Rasul dan Rangga Firdaus.

Juni Ahyar mengatakan, Kontribusi sosial yang dilakukan tersebut bentuk kepedulian untuk membantu para korban yang terdampak banjir. Perlu diketahui, genangan air telah merendam beberapa wilayah di Aceh Utara terutama Lhoksukon, Matang Kuli dan sekitarnya, salah satunya yang berdampak banjir gampong Pante pada 5–10 Oktober lalu.

“Akibat dari kejadian tersebut, ratusan orang terpaksa mengungsi di meunasah, atau disebut dengan bangunan umum di desa yang digunakan untuk keperluan masyarakat setempat,” katanya.

Lebih lanjut, Geuchik Gampong Pante, Dedi Amin yang didampingi tuha peut dan perangkat gampong lainnya mengungkapkan, banjir yang terjadi di Gampong Pante telah mencapai lutut orang dewasa sejak lima hari digenangi banjir.

“Lima hari kemarin, banjir itu bisa selutut orang dewasa, kurang sekitar 50 cm–140 cm, dan tidak menutup kemungkinan akan ada banjir susulan yang lebih parah dibandingkan yang terjadi saat ini,” ujar Dedi.

Peristiwa tersebut menjadi perhatian bagi Kelompok 4 untuk memberikan segenap bantuan bahan pokok diantaranya beras, Telur, indomie, sarimi, susu, Frestea, Milku, roti unibis, dan makanan serta minuman pokok lainnya– sebagai bentuk kepedulian terhadap korban yang terdampak, mengingat Sabtu, 8 Oktober 2022, Kelompok 4 telah mengumpulkan galang dana secara bersama-sama di beberapa titik tertentu di daerah Lhokseumawe.

Dedi berharap kepada pemerintah agar lebih memperhatikan kondisi warga setempat dalam menangani segala bencana yang terjadi, terutama dalam memfasilitasi hal-hal yang berkaitan dengan pencegahan banjir, seperti tempat sampah yang memadai, truk sampah keliling, serta penggunaan dana yang sepadan dengan infrastruktur yang berkualitas.[tmi]


Kirim Komentar